Warga Penerima PSKS: Bantuan Rp 400 Ribu ya Dicukup-cukupin

Sebanyak 5.963 kepala keluarga di Aceh menerima bantuan ini.

oleh Bima FirmansyahWindy Phagta diperbarui 20 Nov 2014, 16:52 WIB
Diterbitkan 20 Nov 2014, 16:52 WIB
Cairkan Dana Subsidi BBM, Warga Serbu Kantor Pos
Warga menerima dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) di Kantor Pos Rawamangun, Jakarta, Rabu (19/11/2014). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Banda Aceh - Kantor Pos Banda Aceh mulai menyalurkan bantuan Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) kepada 5.963 keluarga miskin pemegang Kartu Perlindungan Sosial (KPS). Setiap per kepala keluarga, akan mendapatkan uang Rp 400.000 untuk periode November dan Desember 2014.

PSKS merupakan salah satu program unggulan pemerintah Jokowi-JK yang juga menjadi kompensasi dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) sebesar Rp 2.000 per liter sejak 18 November 2014.

Ketua Kantor Pos Banda Aceh Syarizal mengatakan di wilayah Banda Aceh ada 5.963 keluarga miskin berhak mendapat bantuan tersebut yang kriterianya telah ditentukan Kementerian Sosial.

"Ini akan kita bagikan hingga 12 Desember mendatang. Tapi di hari biasa tetap kita layani," ujar Syarizal, Kamis (20/11/2014).

Sementara itu, Zuriah salah satu penerima dana sosial ini menyatakan sangat terbantu dengan adanya bantuan ini walaupun jumlahnya tidak mencukupi.

"Rp 400 ribu ya nggak cukup untuk sehari-hari, apa lagi saya sudah tua sakit-sakitan beli obat. Tapi ya dicukup-cukupi," ujar Zuriah setelah menerima dana bantuan tersebut di kantor Pos Banda Aceh.

Bantuan serupa juga digelontorkan pemerintah untuk warga Kota Bogor, Jawa Barat. Sebanyak 38 ribu rumah tangga sasaran (RTS) di 6 wilayah kecamatan Bogor akan mendapatkan bantuan uang tunai sebesar Rp 400 ribu untuk tiap kepala keluarga.

"Khusus untuk hari ini (yang dapat bantuan) sebanyak seribu RTS dari wilayah Kecamatan Bogor Tengah, yang terdiri dari tiga kelurahan. Yaitu Kelurahan Sempur, Gudang, dan Kelurahan Paledang," Kepala Kantor Pos Bogor Juanda Tedi Suryadi di Bogor, Kamis (20/11/2014).

Tedi menyatakan penyaluran bantuan ini dilakukan secara bertahap. Hal ini sengaja dilakukan agar tidak terjadi penumpukan RTS atau bahkan kericuhan.

Meski begitu, pihak kantor pos telah menyiagakan sejumlah aparat keamanan dari Polsek dan Koramil Bogor Tengah untuk mengamankan proses pembagian bantuan PSKS tersebut.

Salah satu penerima PSKS, Rokayah (45) mengaku bersyukur mendapatkan bantuan tersebut. Dirinya hanya membawa KPT dan kartu perlindungan sehat. "Saya dapat Rp 400 ribu, alhamdulillah buat usaha," pungkas warga Sempur, Kota Bogor tersebut. (Ali/Mut)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya