Ical: Akar Golkar Kuat, Tak Mudah Tumbang oleh Angin Ribut

Ical menegaskan Partai Golkar akan terus memajukan Indonesia untuk menjadi sebuah bangsa yang kian membanggakan rakyat.

oleh Dewi Divianta diperbarui 30 Nov 2014, 21:20 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2014, 21:20 WIB
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie
Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie. (ANTARA FOTO/Regina Safri)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie menegaskan partai yang dipimpinnya akan terus tegak berdiri meskipun angin menerpanya. Hal ini lantaran akar partai pohon beringin ini telah menancap kokoh ke dalam tanah.

"Saya sungguh merasa bangga merasa bersyukur terhadap loyalitas dan kebersamaan seluruh kader di seluruh daerah. Saudara-saudara membuktikan bahwa Partai Golkar adalah pohon beringin yang rindang dan teduh, dengan akar yang dalam dan kuat, sehingga tidak mudah tumbang oleh terjangan angin seribut apa pun." kata Aburizal Bakrie dalam sambutannya pada acara Munas IX Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, Minggu (30/11/2014) malam.

Pria yang disapa Ical ini mengungkapkan selama 5 tahun memimpin Partai Golkar, ia telah mengunjungi banyak daerah hingga ke pelosok wilayah. Dan itu membuat mata hatinya terbuka lantaran Partai Golkar telah mengakar dengan tokoh daerah yang dinilainya berpotensi mengedepankan nilai-nilai persaudaraan.

"Siapapun yang terpilih (jadi Ketua umum), Partai Golkar akan terus memajukan Indonesia untuk menjadi sebuah bangsa yang semakin membanggakan kita semua," ucap Ical.

Ical pun mengajak kesiapan peserta untuk menyukseskan Munas Partai Golkar ini. "Apakah saudara-saudara siap mengikuti dan menjamin suksesnya munas kali ini? Serentak para hadirin menjawab "siap".

Tak hanya itu, Ical juga meminta seluruh kader Partai Golkar untuk menjaga persaudaraan dalam mengikuti Munas tersebut.

Partai Golkar menggelar Munas IX di Denpasar Bali pada 30 November hingga 3 Desember 2014. Agenda utama Munas IX adalah penyampaian laporan pertanggungjawaban Aburizal dan pemilihan ketua umum Golkar untuk lima tahun mendatang.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya