Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla menyatakan, tak ada yang aneh dengan naik pangkatnya Kabareskrim Polri Budi Waseso dari Inspektur Jenderal berbintang 2 menjadi Komisaris Jenderal bintang 3. JK menyatakan, dengan naik jabatannya Budi, maka sang jenderal bintang 3 itu layak masuk bursa Kapolri.
"Ya memang jabatan itu untuk bintang 3, semua bintang 3 bisa masuk, " kata JK di Kantor Wapres, Jakarta, Kamis (5/2/2015).
Dia mengatakan, tak ada yang aneh dengan pengangkatan Budi Waseso. Memang sudah selayaknya Kabareskrim dijabat jenderal polisi berbintang 3.
"‎Banyak orang yang hanya seminggu jadi bintang 3 langsung. Pak Timur (mantan Kapolri) itu hanya kira-kira 2 hari. Jabatan Bareskrim itu jabatan bintang 3. Jadi karena itu dia naik karena jabatannya," ucap JK.
Dengan naiknya pangkat menjadi bintang 3, peluang Budi Waseso untuk masuk ke dalam bursa calon Kapolri menguat. Sebab, salah satu syarat Kapolri adalah jenderal berpangkat bintang 3.
Mengenai kesiapannya sebagai calon Kapolri, Budi Waseso mengaku siap jika dipercaya Presiden memimpin Korps Bhayangkara.
"Ya, siap. Kita tidak boleh menolak tugas dan tanggung jawab," kata Budi Waseso usai upacara kenaikan pangkat di Ruang Rapat Utama Mabes Polri, Jakarta. (Ndy/Sss)
JK: Budi Waseso Jenderal Bintang 3 Bisa Masuk Bursa Kapolri
JK menyatakan, tak ada yang aneh dengan naik pangkatnya Budi Waseso.
diperbarui 05 Feb 2015, 19:51 WIBDiterbitkan 05 Feb 2015, 19:51 WIB
Usai mengklarifikasi harta kekayaan, Jusuf Kalla meninggalkan gedung KPK dan kembali ke mobil sambil salam dua jari. (Liputan6.com/Faisal R Syam)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fungsi Hukum pada Dasarnya Adalah: Memahami Peran Vital Hukum dalam Masyarakat
Banjir Makassar Meluas, Warga Mengungsi di 24 Lokasi
5.005 Warga Mengungsi, Pemkot Makassar Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir
Ribut di Pesawat, 2 Warga China Diusir Petugas Bandara Malaysia
Ada Rekonstruksi Efisiensi, BMKG Pertahankan Anggaran untuk Deteksi Gempa dan Tsunami
VIDEO: Eksekusi Rumah Mewah di Jaksel Ricuh, Pemilik dan Juru Sita Saling Dorong
Gibran Tinjau Proyek Terowongan Selili di Kalimantan Timur, Harap Selesai Tepat Waktu
Tambang Emas Anak Usaha Diprotes Warga, BRMS Beri Penjelasan
Ciri Lambung Bocor: Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
6 Kejadian Tak Biasa Perdana di Dunia, Konten YouTube Pertama Muncul Tahun 2005
Hoaks Merajalela: Apa Peran Kita dalam Mengatasinya?
Warung Kecil Dapat Daftar Sub Pangkalan LPG 3 Kg ke Pertamina