PAN: Kita akan Jadi Konsumen atau Produsen dalam MEA?

Indonesia akan masuk ke dalam bagian dari Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

oleh Taufiqurrohman diperbarui 10 Mar 2015, 11:33 WIB
Diterbitkan 10 Mar 2015, 11:33 WIB
Tjatur Sapto Edy
Tjatur Sapto Edy

Liputan6.com, Jakarta - Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Tjatur Sapto Edy mengatakan masyarakat Indonesia harus benar-benar mempersiapkan diri sebaik mungkin lantaran dalam waktu dekat akan menghadapi tantangan baru di bidang ekonomi. Pada akhir tahun 2015 ini, Indonesia akan masuk ke dalam bagian dari Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).

Tjatur berujar dengan masuknya Indonesia ke dalam MEA, maka sudah tidak ada lagi sekat bagi negara-negara di ASEAN untuk memasarkan produknya ke Indonesia. Dengan demikian, persaingan di dunia usaha pun akan semakin ketat.

"Pertanyaannya, kita akan jadi konsumen atau produsen? Apakah akan menjadi pasar atau pemasok pasar?" ujar dia  saat dihubungi, Jakarta, Selasa (10/3/2015).

Ketua Fraksi PAN di DPR RI ini menambahkan sekarang hal yang paling penting bagi pemerintah dan seluruh kalangan yakni merubah pola pikir atau mindset masyarakat, dari konsumen menjadi produsen.

"Jika tidak, maka dikhawatirkan justru masyarakat akan tergerus dalam arus MEA tersebut," tandas Tjatur.

Dia mengaku dirinya telah berkomunikasi dengan Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah, Dahnil Anzar, terkait rencana masuknya Indonesia ke dalam MEA tersebut. Menurut Tjatur, Pemuda Muhammadiyah harus ikut andil dalam menyiapkan masyarakat untuk menghadapi MEA.

"Kita sebagai Pemuda Muhammadiyah harus memahami itu. Tadi saya beri masukkan kepada Dahnil, agar Pemuda Muhammadiyah mempersiapkan masyarakat kita menghadapi MEA," kata Tjatur. (Tya/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya