Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 12 dari 16 Warga Negara Indonesia (WNI) yang ditahan otoritas Turki karena akan ke Suriah dipulangkan ke tanah air. Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mendukung langkah pemulangan para WNI tersebut.
"Kalau ada WNI yang terdampar atau masalah tentu harus kembali. Bukan hanya dari Turki tetapi dari Malaysia, dari Saudi, dari mana, kita kembalikan," kata JK di Istana Wapres, Jakarta, Kamis (26/3/2015).
JK menjelaskan, setibanya di Indonesia, para WNI itu harus mempertanggungjawabkan perbuatannya bila ada yang dilanggar. Kalau tidak ada aturan yang dilanggar, maka akan langsung dibebaskan.
"Tergantung apa yang diperbuat. Kalau memang salah ya salah. Kalau tidak, ya tentu tidak," ungkap JK.
Masih ada 4 WNI yang belum dipulangkan, alasannya karena salah satu WNI merupakan ibu hamil dan 2 lainnya adalah anak-anaknya.
Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Pol Rikwanto mengatakan, setibanya di Indonesia, 12 WNI akan diperiksa secara intensif. Lalu akan dilakukan pembinaan deradikalisasi untuk mengantisipasi paham ISIS.
Sebab, mereka dicurigai hendak menyeberang ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS sebelum akhirnya ditangkap keamanan Turki. "Mereka masuk program pembinaan deradikalisasi oleh BNPT yang bekerja sama dengan pemerintah daerah, alim ulama, TNI dan Polri," kata Rikwanto.
Menurut Rikwanto, pihaknya akan menelaah sejauh mana pemahaman dan keterlibatan ke-12 WNI tersebut dengan ISIS. "Apakah karena kesadaran sendiri, cuci otak, atau ikut keluarga. Mereka akan dipilah-pilah, tidak semuanya ditahan," jelas Rikwanto. (Mut)
JK: WNI yang ke Suriah Harus Kembali ke Tanah Air
Sebanyak 12 dari 16 Warga Negara Indonesia (WNI) yang ditahan otoritas Turki karena akan ke Suriah dipulangkan ke tanah air.
diperbarui 26 Mar 2015, 18:02 WIBDiterbitkan 26 Mar 2015, 18:02 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ini Kunci Mendapat Kemuliaan dan Rezeki Lancar Tak Terduga Menurut Syekh Ali Jaber
Polisi Gelar Perkara Truk Tronton Maut di Slipi pada Kamis 28 November 2024
27 Ribu Personel Gabungan Jaga Pilkada Serentak 2024 di Banten
Wamen Dikti Saintek Stella Christie Ingatkan Gen Z Konsekuensi Abaikan Etika Saat Menggunakan AI
Mengapa Bumi Tampak Datar Meski Berbentuk Bulat?
Link Live Streaming Liga Champions Bayern Munchen vs PSG, Sebentar Lagi Tayang di SCTV dan Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 27 November 2024
Gugatan Praperadilan Ditolak, Kejagung Lanjutkan Penyidikan Tom Lembong
Aksi 4 Polisi Jalan Kaki 3 Hari Demi Kawal Distribusi Logistik Pilkada di Banggai Terpencil
Menyambut Kematian dengan Gembira Tanpa Takut, Gus Baha Kisahkan Para Ulama
Ungkap Persoalan Zonasi PPDB, Mendikdasmen: Semoga 2024-2025 Bisa Terapkan Sistem Baru
Fakta Unik Juhu Singkah, Kuliner Kalimantan Terbuat dari Rotan