Liputan6.com, Jakarta - Insiden tak diharapkan terjadi ‎saat ‎apel kebesaran dan pengangkatan Presiden Jokowi sebagai warga kehormatan Pasukan khusus TNI di Markas Besar TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Satu prajurit TNI, yang tengah melakukan atraksi penanggulangan aksi teroris di hadapan Presiden Jokowi, Panglima TNI dan para menteri Kabinet Kerja, terjatuh dari atas gedung.
‎
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Penerangan TNI AL Laksamana Pertama Manahan Simorangkir mengungkapkan, prajurit TNI yang terjatuh dalam atraksi ‎penanggulangan aksi teroris ‎itu berasal dari Detasemen Jala Mengkara (Denjaka).
"Itu dari Denjaka," ujar Manahan saat dikonfirmasi di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (16/4/2015).
Menurut Manahan, korban mengalami luka-luka yang cukup serius usai terjatuh dari tali penahan yang menggantung tubuhnya di ketinggian sekitar 5 meter.
Setelah insiden tersebut, tim kesehatan dari Mabes TNI pun langsung bergerak cepat mengevakuasi anggota tersebut untuk mendapatkan pengobatan.
"Kondisinya agak serius. Langsung dilarikan ke Rumah Sakit Mintohardjo," kata Manahan. ‎
‎
‎Pantauan Liputan6.com, insiden jatuhnya anggota TNI bermula saat puluhan prajurit tergabung dalam ‎Pasukan Penanggulangan Teror TNI‎ melakukan aksi penanganan terorisme.
Peragaan tersebut bercerita mengenai operasi pembebasan tokoh penting yang disandera di sebuah gedung oleh kelompok teroris.
Usai sekelompok anggota TNI tersebut turun dari 2 helikopter, mereka pun langsung melakukan aksi penyergapan dan merangsek ke dalam gedung melalui atap, dengan cara bergantungan di gedung setinggi 15 meter menggunakan tali pengait.
Rencananya, pasukan akan masuk ke dalam gedung melalui kaca yang berada 3 meter di bawah mereka.
‎Seorang prajurit terlihat turun dengan mulus, namun sekitar ketinggian 5 meter, tali pengait yang ada di pinggangnya tidak bisa menahan badannya. Tiba-tiba ia terjun bebas dalam posisi wajah dan badan bagian depan menghantam aspal.
Pada saat bersamaan dari arah depan tampak mobil Jeep yang mengarah ke anggota TNI tersebut dan nyaris melindas korban.
‎Melihat insiden itu, belasan anggota TNI yang berada di sekitar lokasi langsung menggotong prajurit yang jatuh itu dengan membawa tandu.
Satu unit ambulans pun langsung datang ke lokasi untuk mengevakuasi anggota TNI itu. (Ein)
Jatuh di Hadapan Jokowi, Prajurit TNI Luka Serius
Personel TNI yang tengah melakukan atraksi penanggulangan aksi teroris di hadapan Presiden Jokowi terjatuh dari atas gedung.
diperbarui 16 Apr 2015, 13:49 WIBDiterbitkan 16 Apr 2015, 13:49 WIB
Prajurit Kopassus dengan persenjataan lengkap saat apel gelar pasukan pengamanan KAA-60 di Kawasan Monas, Jakarta, Rabu (15/4/2015). KAA ke-60 akan berlangsung pada 18-24 April 2015 di Jakarta dan Bandung. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
OC Kaligis Diperiksa, Sebut Pengacara Ronald Tannur Terkenal Urus Perkara
KAI Daop 9 Jember Pastikan Pilkada 2024 Tidak Ganggu Operasional Kereta Api
Ini Kunci Mendapat Kemuliaan dan Rezeki Lancar Tak Terduga Menurut Syekh Ali Jaber
Polisi Gelar Perkara Truk Tronton Maut di Slipi pada Kamis 28 November 2024
27 Ribu Personel Gabungan Jaga Pilkada Serentak 2024 di Banten
Wamen Dikti Saintek Stella Christie Ingatkan Gen Z Konsekuensi Abaikan Etika Saat Menggunakan AI
Mengapa Bumi Tampak Datar Meski Berbentuk Bulat?
Link Live Streaming Liga Champions Bayern Munchen vs PSG, Sebentar Lagi Tayang di SCTV dan Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 27 November 2024
Gugatan Praperadilan Ditolak, Kejagung Lanjutkan Penyidikan Tom Lembong
Aksi 4 Polisi Jalan Kaki 3 Hari Demi Kawal Distribusi Logistik Pilkada di Banggai Terpencil
Menyambut Kematian dengan Gembira Tanpa Takut, Gus Baha Kisahkan Para Ulama