5 Resep Jamu Jahe Rebus untuk Menurunkan Kolesterol dan Asam Urat, Mudah dan Berkhasiat

Liputan6.com, Jakarta Jahe telah lama dikenal sebagai bahan alami yang memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk membantu menurunkan kadar kolesterol, tekanan darah tinggi dan asam urat. Selain memberikan rasa hangat yang menenangkan, jahe juga mengandung senyawa aktif seperti gingerol dan shogaol yang berperan sebagai antiinflamasi dan antioksidan alami.

Permasalahan seperti kolesterol tinggi dan asam urat tidak hanya dialami oleh orang lanjut usia, tetapi juga bisa menyerang siapa saja, terutama mereka yang memiliki pola makan tinggi lemak jenuh dan gaya hidup kurang aktif. Oleh karena itu, penting untuk menjaga keseimbangan nutrisi dan memilih asupan yang mendukung kesehatan tubuh. Salah satu cara sederhana yang bisa dilakukan adalah dengan rutin mengonsumsi minuman berbahan jahe.

Minuman jahe dapat dikonsumsi dalam berbagai bentuk, seperti wedang jahe yang diseduh hangat atau jamu dengan campuran bahan alami lainnya seperti kunyit dan kayu manis. Selain membantu menurunkan kadar kolesterol dan asam urat, jahe juga bermanfaat untuk melancarkan pencernaan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, serta mengurangi peradangan dalam tubuh. 

Berikut adalah beberapa resep jamu jahe rebus yang bermanfaat untuk menurunkan kolesterol dan asam urat, dikutip dari berbagai sumber pada Senin (10/2/2025).

Bahan:

• 6 cm jahe
• 2 batang serai
• 2 butir kapulaga
• 1/2 buah lemon
• gula secukupnya
• air secukupnya

Cara membuat:

1. Mulai dengan membersihkan jahe dan sereh, lalu bilas keduanya hingga bersih sebelum memotongnya tipis-tipis.
2. Masukkan potongan jahe, sereh, dan kapulaga ke dalam panci yang telah diisi dengan air, kemudian rebuslah hingga mendidih selama 10 menit sebelum diangkat.
3. Saringlah larutan tersebut ke dalam gelas, lalu tambahkan gula dan perasan lemon sesuai dengan selera Anda. Hidangkan dengan rapi.

Bahan:

• 700 ml air
• 5 lembar daun sirih
• 3 cm kunci
• 3 cm jahe
• 2 lembar daun pandan
• 1 batang kayu manis
• gula secukupnya

Cara membuat:

1. Bersihkan daun sirih, kunci, dan jahe terlebih dahulu. Kulit kunci dan jahe harus dikupas lalu diparut.
2. Rebus air hingga mendidih, kemudian tambahkan semua bahan. Diamkan selama 10-15 menit sampai mendidih.
3. Angkat campuran tersebut, lalu tambahkan gula jawa. Ketika aroma sudah mulai tercium, angkat dari kompor.
4. Saring campuran ke dalam gelas-gelas.
5. Sesuaikan tambahan gula sesuai dengan selera. Sajikan.

Bahan-hahan:

• 3 jempol jahe
• 2 batang serai, iris tipis
• 2 lembar daun pandan
• 1 batang kayu manis
• 3 gelas air
• gula merah/pasir secukupnya

Cara membuat:

1. Panggang jahe sampai aromanya harum, kemudian tumbuk dan potong tipis.
2. Selanjutnya, rebus jahe bersama pandan, kayu manis, dan serai. Setelah mendidih dan wangi harumnya tercium, tambahkan gula merah.
3. Rebus sebentar lagi, lalu angkat dari api.
4. Saring campuran tersebut dan hidangkan di dalam gelas sebagai minuman wedang yang menyegarkan. 

Bahan:

• 300 ml air
• 100 ml susu rendah lemak
• 2 cm jahe
• 1 sdm gula merah
• 1 sdm gula pasir
• 1 sdm kental manis
• 1 batang serai, iris tipis
• 2 lembar daun pandan, iris
• 1 sdt kayu manis bubuk
• sejumput garam

Cara membuat:

1. Persiapkan jahe, lalu kupas dan parut halus. Untuk mengurangi rasa pedas, jahe dapat dihancurkan tanpa diparut terlebih dahulu. Panggang sebentar.
2. Panaskan air dalam panci bersama dengan jahe, gula merah, gula pasir, serai, daun pandan yang telah diikat, dan bubuk kayu manis. Biarkan hingga mendidih.
3. Setelah mendidih, rasakan rasa campurannya. Tambahkan sedikit garam dan kacang tanah yang telah digiling, kemudian aduk hingga rata.
4. Saring campuran tersebut ke dalam gelas. Kemudian, tuangkan susu cair dan aduk kembali.
5. Jamu dapat disajikan saat masih hangat.

Bahan:

• 5 cm jahe
• 5 cm temulawak
• 3 butir cengkeh
• 2 butir bunga lawang
• 1 batang serai
• air secukupnya
• gula secukupnya

Cara membuat:

1. Bersihkan semua bahan yang akan digunakan.
2. Kupas, hancurkan, dan potong jahe, serai, serta temulawak secara tipis.
3. Masukkan seluruh bahan ke dalam panci yang telah diisi dengan air secukupnya.
4. Masak dengan cara merebus hingga mendidih selama 5-10 menit. Setelah itu, angkat.
5. Saring larutan tersebut, kemudian menambahkan sedikit gula sebelum disajikan.

Jahe Sebaiknya Diseduh Apa Direbus?

Untuk memastikan pemanfaatan maksimal dari khasiat jahe, sebaiknya jahe direbus dengan menggunakan air hangat atau suhu yang rendah dalam durasi singkat, sekitar 10-15 menit saja. Langkah ini juga berguna untuk menjaga cita rasa jahe agar tidak terlalu kuat dan tidak mengurangi nutrisinya.

Kapan Waktu yang Tepat Minum Jahe?

Dilansir oleh India TV News, disarankan untuk meminumnya di pagi hari saat perut masih kosong. Dengan demikian, manfaatnya dapat dirasakan secara optimal. Misalnya, membantu mencegah diabetes, meningkatkan kecantikan kulit, melawan peradangan, serta mendukung proses penurunan berat badan.

Apakah Air Rebusan Jahe dan Sereh bisa Menurunkan Kolesterol?

Ternyata, jahe dan sereh efektif dalam mengatur kadar kolesterol yang tidak sehat dalam tubuh dan menjaganya tetap normal. Sifat antiinflamasi dari keduanya dapat mengurangi ketidaknyamanan akibat nyeri atau kram perut, memberikan peredaan dari rasa sakit, dan memberikan kenyamanan selama menstruasi.

Kenapa Setelah Minum Air Jahe Jadi Kencing Terus?

Pada dasarnya, jahe dan sereh berperan sebagai diuretik alami, mirip dengan teh. Diuretik adalah zat yang meningkatkan produksi urin, jadi wajar jika Anda merasa perlu buang air kecil lebih sering.