Liputan6.com, Bengkulu - Usai tak memenuhi panggilan keempat, tersangka kasus korupsi dana bantuan sosial Kota Bengkulu tahun 2012-2013 senilai Rp 11,4 miliar Helmi Hasan kembali mangkir. Dia tak hadir pada panggilan pemeriksaan kelima yang dijadwalkan Senin 11 Mei 2015.
Dalam surat yang ditandatangani Pelaksana Tugas Sekda Kota Bengkulu Fachruddin Siregar menyebut, tersangka tak memenuhi panggilan penyidik Kejari Bengkulu lantaran tengah melakukan rawat jalan secara intensif di salah satu rumah sakit di Jakarta. Namun begitu, dalam surat yang hanya satu lembar itu tak melampirkan jejak rekam medisnya.
"Surat ini hanya menjelaskan dia sakit, tanpa melampirkan di rumah sakit mana dia sakit, sakit apa dan mana rekam mediknya?" ujar Kajari Bengkulu Wito di Bengkulu, Selasa (12/5/2015).
Dia menyatakan apa yang dilakukan adik kandung Ketua MPR Zulkifli Hasan itu sudah tidak bisa ditolerir. Pihaknya akan menyelidiki dan menjemput paksa Helmi Hasan di manapun berada.
"Tidak ada panggilan keenam. Kami akan mendatangi dia dimanapun, jika tidak ada di Jakarta, kami akan cari dan membawanya ke Bengkulu untuk diperiksa. Alasan sakit ini sudah tidak bisa ditolerir lagi," ujar Wito di Bengkulu, Selasa (12/5/2015).
Wito menyesalkan sikap Helmi Hasan tersebut. Padahal jika tersangka tersebut dalam kondisi sakit, pihaknya juga akan menjunguknya.
"Sebagai sesama Muspida, kami juga akan menjenguk dia jika memang benar-benar sakit. Surat Sekda ini kami akan konfirmasi dengan melakukan pemeriksaan terhadap Sekda pada hari Rabu nanti," ujar Wito.
Menurut dia, upaya pengejaran terhadap tersangka Helmi Hasan merupakan perintah KUHAP khususnya Pasal 113. Dalam pasal itu disebutkan tentang kewajiban penyidik memeriksa tersangka sebagai syarat kelengkapan berkas perkara sebelum diajukan kepada JPU dan meningkatkan status berkas perkara hingga siap dilanjutkan ke proses persidangan di pengadilan.
Kepala Bagian Humas Pemerintah Kota Bengkulu Salahuddin Yahya mengelak memberikan jawaban saat ditanya kebenaran kabar sang walikota yang sedang sakit. Dia berdalih belum dapat memberikan keterangan itu lantaran akan melaksanakan salat.
"Soal itu nanti saja, saya mau salat dulu," jelas Salahuddin sambil menutup telepon genggamnya. (Ali/Mut)
Mangkir 5 Kali, Walikota Bengkulu Tersangka Korupsi Bansos Diburu
Kajari menyatakan apa yang dilakukan adik kandung Ketua MPR Zulkifli Hasan itu sudah tidak bisa ditolerir.
diperbarui 12 Mei 2015, 11:45 WIBDiterbitkan 12 Mei 2015, 11:45 WIB
Wito menunjukkan Surat dari Plt Sekda yang meyatakan bahwa tersangka Walikota Bengkulu Helmi Hasan sedang sakit tanpa lampiran rekam medik. (Liputan6.com/Yuliardi Hardjo Putra)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Wuling Cloud EV Jadi Kendaraan Operasional Pemprov Jawa Barat
Cara Membuat Kering Tempe yang Renyah dan Tahan Lama
Harga Kripto Hari Ini 28 Desember 2024: Bitcoin hingga Solana Bertahan di Zona Hijau
Apa Itu Sampel Jenuh: Pengertian, Teknik, dan Penerapannya dalam Penelitian
Studi: Jerman Butuh 288.000 Pekerja Asing Setiap Tahun hingga 2040
Cara Memutihkan Ketiak yang Efektif dan Aman, Bantu Tampil Percaya Diri
Penuh Kasih Sayang, 4 Zodiak Ini Paling Perhatian Saat Pasangannya Sakit
Cara Merontokan Karang Gigi dengan Aman, Ketahui Pula Penyebabnya
AirAsia Dituduh Pakai Mural Viral di Penang Sebagai Corak Pesawat Tanpa Izin
Bikin Real Madrid Keok di Liga Champion, Liverpool Masuk Klub Paling Berharga di Dunia
Cara Membuat Kentang Goreng Renyah dan Tahan Lama, Mudah Dipraktikkan
Mengapa Milenial Selalu Bokek? Ini 5 Kebiasaan yang Jadi Penyebabnya