Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Mabes Polri Komjen Pol Budi Waseso menepis anggapan sebagai kaki tangan Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan. Dia mengatakan, tidak akan mengkhianati negara dengan mengaburkan hukum dalam menangani sejumlah kasus.
"Saya dibilang orang dekat Budi Gunawan. Itu dibawa supaya saya jatuh. Tapi tidak, yang saya bela organisasi Polri, siapapun pimpinannya. Jangan sekali-kali khianati Polri. Kalau saya tak sanggup jadi Kabareskrim, saya mundur," tegas Budi Waseso, saat meresmikan ormas Prakarsa Anak Bhayangkara, di Jakarta, Selasa (2/6/2015).
Bahkan, pria yang akrab disapa Buwas ini meminta Presiden Joko Widodo mencopotnya sebagai Kabareskrim bila diketahui membela pihak yang salah.‎ Terlebih, menjadi jenderal polisi bintang tiga tidak pernah diimpikannya. Namun, ketika diberi amanat, dia akan melakukannya dengan sepenuh hati.
"Saya bilang ke Presiden, jangan ragu ganti saya bila saya khianati institusi dan negara," kata Budi.
Menurut dia, sikap tegas yang ia tunjukkan merupakan ajaran sang ayah. Satu pesan ayahnya yang tak pernah dilupakan, jangan pernah menjadi pengkhianat negara.
"Sumpah ayah saya dulu, pengkhianat itu darahnya halal. Saya tidak pernah main-main," tutur dia.
Pada kesempatan ini, Budi Waseso mengungkapkan institusi Polri tidak sepenuhnya bersih. Meski demikian, institusi tidak boleh jadi sasaran tembak. Budi mengatakan, akan membersihkan institusi Polri dari oknum-oknum yang dianggap merusak.
"Saya tak katakan Polri bersih, tapi ada oknum. Jangan salahkan organisasi, tapi oknumnya. Oknumnya dibina, kalau tidak bisa ya dibinasakan. Sasaran kita pada oknum, bukan organisasi," tandas Budi Waseso. (Bob/Sun)
Kabareskrim: Pak Jokowi Jangan Ragu Ganti Saya
Dia mengaku tidak akan mengkhianati negara dengan mengaburkan hukum dalam menangani sejumlah kasus.
Diperbarui 02 Jun 2015, 13:10 WIBDiterbitkan 02 Jun 2015, 13:10 WIB
Kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Komjen Budi Waseso. (Liputan6.com/Silvanus Alvin)... Selengkapnya
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
3 Layanan Publik dari Pemprov DKI Jakarta bagi Warga yang ingin Dapat SPPT PBB, Mudah dan Praktis!
Polri Kukuh Kembalikan Berkas Kasus Pagar Laut Tangerang Kades Kohod Tanpa Pasal Korupsi, Ini Alasannya
Top 3 News: Titiek Puspa Sempat Unggah Momen Kebersamaan Bareng SBY Sebelum Meninggal Dunia
Dampingi Prabowo di Turki, Fadli Zon Teken Kerja Sama Bikin Film Sejarah Indonesia dan Ottoman
Dasco Kenang Titiek Puspa: Tokoh yang Banyak Menyumbangkan Karya untuk Bangsa
Cuaca Indonesia Hari Ini Jumat 11 Maret 2025: Mayoritas Pagi dan Malam Akan Cerah Berawan dan Berawan
Kerja Sama dengan Turki, Prabowo Ingin Kembangkan Jet Tempur dan Kapal Selam
Niat Ganti Puasa Ramadhan, Dapat Pahala Dobel Jika Dikerjakan di Bulan Syawal
Ganjil Genap Jakarta Masih Berlaku Hari Ini, Jumat 11 April 2025 Jelang Akhir Pekan
Fakultas Kedokteran UIN Walisongo Siap Cetak Dokter Muslim Ahli Stem Cell dan Regeneratif
Cuaca Hari Ini Jumat 11 April 2025: Seluruh Wilayah Jakarta Diperkirakan Hujan Siang
Usai Pertemuan Prabowo-Megawati, Demokrat Dukung PDIP Gabung Koalisi