Liputan6.com, Jakarta - Sipir LP Cipinang yang diduga terlibat peredaran narkoba, Imran kini dihadapkan dengan masalah baru. Kementerian Hukum dan HAM mengancam memecat dirinya, padahal kepolisian belum menetapkan dirinya sebagai tersangka.
Istri Imran, Siti Khodijah mengatakan, status suaminya di Direktorat Narkotika Polri masih sebagai terperiksa. Dia justru bingung dengan sikap Kemenkumham yang memecat Imran. Menurut dia hal itu bertentangan dengan undang-undang.
"Dari pemeriksaan itu, suami saya belum jadi tersangka. Banyak bukti dan saksi yang bisa membuat dirinya bebas. Tapi Kemenkumham melalui Dirjen Pemasyarakatan malah akan memecatnya," kata Siti, di Mapolsek Jatinegara, Jakarta Timur Minggu (7/6/2015).
Dalam pemeriksaan, kata Siti, memang ada anak buah bandar narkoba kelas kakap Fredy Budiman yang menyebut Imran terlibat. Tapi, sampai sekarang penyidik kesulitan mencari bukti keterlibatan suaminya itu dalam peredaran narkoba di LP Cipinang.
"Petugas di Direktorat Narkotika juga kekurangan bukti untuk menjerat suami saya. Jadi suami saya sama sekali tidak terlibat," imbuh dia.
Siti berharap Dirjen Pemasyarakatan bisa menahan diri dalam mengambil kebijakan. Terlebih, penambahan masa tahanan untuk proses pemeriksaan suaminya baru akan habis 19 Juni mendatang.
"Sesuai undang-undang juga, pemecatan baru bisa dilakukan bila tak bekerja selama 3 bulan. Ini belum sampai angka tersebut, kami sudah diadili secara sepihak," tambah Siti.
Kasubnit 2 Direktorat Narkotika Polri AKBP Kristian Siagian mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih mendalami keterlibatan sang sipir. Hanya saja dia tidak mau banyak berkomentar.
"Masih kami periksa. Silakan konfirmasi ke Pak Direktur saja," kata Kristian.
Kalapas Cipinang Krismono mengatakan, pihaknya sudah mendengar rencana adanya pemecatan salah satu sipirnya. Tapi, dia enggan menanggapi lebih jauh karena perkara itu kewenangan Dirjen Pemasyarakatan.
"Saya cuma tahu kabarnya saja. Tapi itu adalah wewenang Kumham dan dirjen," kata Krismono. (Rmn/Tho)
Diduga Ikut Jaringan Fredy, Sipir LP Cipinang Terancam Dipecat
Dalam pemeriksaan, kata Siti, memang ada anak buah bandar narkoba kelas kakap Fredy Budiman yang menyebut Imran terlibat.
Diperbarui 08 Jun 2015, 02:33 WIBDiterbitkan 08 Jun 2015, 02:33 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
EnamPlus
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Apa Tujuan Pemerataan Pembangunan? Simak Menuju Indonesia yang Lebih Adil dan Sejahtera
Banyak Tunggakan? Habib Novel Bagikan Amalan Pelunas Utang Setinggi Gunung
Polisi Datangi Toko Beras Oplosan di Depok, Cari Bukti Baru
Meghan Markle Ganti Nama Brand, Logonya Dikaitkan dengan Mendiang Ratu Elizabeth II
Arti Mimpi Memotong Rambut: Simbol Perubahan dan Transformasi Diri
Mengenal Ritual Bongka'a Ta'u, Warisan Budaya Buton Tengah yang Sarat Makna
Lubang Hitam VFTS 243 Bergerak Menuju Bima Sakti
Kunjungi SMPN 174 dan SMAN 58 Jakarta, Wapres Pastikan Kualitas MBG Selalu Terjaga
Link Live Streaming Liga Champions Real Madrid vs Manchester City, Segera Tayang di Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Kamis 20 Februari 2025
Link Live Streaming Liga Inggris Aston Villa vs Liverpool, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
8 Pendaki Tersesat di Kawah Talaga Bodas dan Puncak Sagara Garut Berhasil Ditemukan