Balaikota Dibuka Jadi Tempat Wisata Mulai Sabtu Besok

Pengunjung tidak dipungut biaya apapun dan bisa menikmati Balaikota dari dalam dan dari luar.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 10 Sep 2015, 06:42 WIB
Diterbitkan 10 Sep 2015, 06:42 WIB
Gowes ke Balaikota, Ahok Sempat `Diancam` Istri
Ahok Gowes

Liputan6.com, Jakarta - Keinginan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjadikan Balaikota jadi lokasi wisata untuk umum akan terwujud. Wisata Balaikota akan dibuka mulai Sabtu, 12 September 2015.

"Sabtu ini kita mau tes. Kita coba aja," kata Ahok di Balaikota, Jakarta, Rabu 9  September 2015.

Dalam wisata Balaikota, warga akan menikmati berbagai suguhan menarik. Mulai hiburan, informasi seputar Jakarta hingga kuliner. Untuk kuliner, Ahok ingin semua dibayar non-tunai.

"Kita dorong mereka pakai autodebet. Sebenarnya saya pengen tahu dagangannya laku berapa supaya kita bisa bantu nanti," tambah Ahok.

Menurut Kepala Biro Umum DKI Jakarta Agustino Dharmawan, wisata Balaikota akan dibuka setiap Sabtu dan Minggu pukul 09.00-17.00 WIB untuk di dalam ruangan. Untuk di luar ruangan, warga bisa menikmati Balaikota sampai pukul 20.00 WIB.

"Area yang akan digunakan lapangan utama, Blok G, pendopo, ruang tunggu, ruang foto, balairung, hingga Balai Agung," kata Agustino.

Di Blok G akan diisi oleh berbagai macam sajian. Sedangkan di lapangan ada hiburan musik jalanan. Adapun di lobi akan ditampilkan produk dari Dekranasda, kemudian kuliner di sisi Timur Blok G. Kursi-kursi untuk duduk-duduk juga disiapkan di lapangan utama.

Untuk area Balaikota, mulai masuk pendopo, ruang tamu, ruang foto, dan Balairung, warga akan didampingi oleh 3 pemandu wisata. Mereka akan menjelaskan sejarah balaikota dari masa ke masa.

Khusus di Balai Agung, aplikasi Smart City Jakarta akan ditampilkan. Warga bisa belajar bagaimana memanfaatkan aplikasi ini guna memberi informasi kepada pemerintah untuk memperbaiki pelayanan kepada masyarakat.

"Pengunjung yang masuk ke area Balaikota harus melalui metal detector. Ini untuk antisipasi saja. Lalu ruang kerja gubernur dan ruang rapim semua steril," tambah Agustino.

Warga yang datang dengan kendaraan pribadi akan disediakan 2 area parkir. Warga bisa memarkir kendaraan di IRTI Monas atau di area parkir Gedung DPRD.

"Semua gratis. Pengunjung tidak dipungut biaya apapun. Jadi silakan datang. Mau bawa satu RT, mengadakan acara atau foto prewedding juga bisa, semua gratis," tutup Agustino. (Sun/Ron)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya