Liputan6.com, Jakarta - Pengurus PPP versi muktamar Jakarta meminta Presiden Joko Widodo tidak menghadiri pelaksanaan muktamar islah 8-10 April mendatang. Di mata mereka, muktamar islah ilegal dan melanggar hukum.
Sementara itu, keluarga salah satu awak kapal tug boat yang turut disandera gerilyawan Abu Sayyaf mengaku bahagia mendengar kabar pembebasan 3 awak kapal Indonesia.
Kepastian pembebasan itu mereka peroleh dari pemerintah serta anggota keluarga yang berada di Konjen RI di Tawau, Malaysia.Â
Advertisement
Â