Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok membangun taman aspirasi di Silang Barat Laut Monas, Jakarta. Taman yang dibangun sejak April 2016 itu dimaksudkan sebagai tempat pendemo menyampaikan tuntutannya.
Namun menurut Ahok, taman yang berjarak hanya 100 meter dari istana itu lebih cocok disebut Taman Pandang Istana.
"Sekarang namanya bukan taman aspirasi. Taman mandang istana. Nanti kalau ada aspirasi semua ke situ. Bahasa Inggisnya lebih keren, palace view. Dibahasa Indonesiakan jadi taman pandang istana. Jadi orang ke situ memandang istana bukan neriakin istana," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (2/6/2016).
Baca Juga
Advertisement
Selain di kawasan Monas, Ahok berencana membangun taman aspirasi di bekas kantor Kedubes Inggris di kawasan Thamrin, Jakarta. Hanya saja masih terkendala pembelian lahan.
"Termasuk di Bunderan HI kita mau beli yang kedubes Inggris. Nanti tamannya juga buat mandang bundaran HI namanya. Hahaha," kata Ahok
Menurut Kepala Dinas Pertamanan dan Pemakaman DKI Jakarta Ratna Diah Kurniati, taman aspirasi di Monas untuk para pendemo menyuarakan aksinya itu seluas 1.000 meter persegi. Taman ditargetkan selesai dibangun sebelum HUT DKI pada 22 Juni.
"Target selesai Juni. Fasilitas yang ada yaitu bangku taman? lampu taman, mural, penghijauan, plaza," ujar Ratna saat dihubungi, Kamis 2 Juni 2016.