Hanie Sempat Takut Bernasib seperti Mirna Salihin

Hasil pemeriksaan dokter RS Abdi Waluyo menunjukkan kondisi Hanie normal usai menyedot kopi bersianida yang diminum Mirna Salihin.

oleh Audrey Santoso diperbarui 29 Agu 2016, 14:35 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2016, 14:35 WIB
20160713-Sidang-Jessica-Wongso-Jakarta-FF
Barang bukti sisa kopi Mirna diperlihatkan Jaksa Penuntut Umum saat sidang di PN Jakarta Pusat, Rabu (13/7). Sidang beragendakan pemeriksaan saksi diantaranya sahabat Mirna, Hanie Juwita Boon, 3 pegawai Kafe Olivier. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Hanie Juwita Boon, teman Mirna Salihin yang sempat menyedot es kopi Vietnam bersianida, terlihat panik setelah mengetahui Mirna sudah tak bernyawa saat di RS Abdi Waluyo. Ia takut nasibnya akan sama seperi Mirna.

Hal itu diungkapkan petugas medis Unit Gawat Darurat RS Abdi Waluyo dokter Ardianto, yang bersaksi dalam sidang pembunuhan Mirna dengan terdakwa Jessica Wongso, Senin (29/8/2016).

"(Hanie) Mengaku sama saya, minum (es kopi Vietnam). Saat awal saya bertemu Hanie, dia sempat panik dan tanya 'Saya bisa mati juga enggak, dok?'. Karena dia mengaku minum di gelas yang sama," kata Ardianto di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Untuk memastikan kondisi Hanie, Ardianto melakukan pemeriksaan darah dan denyut nadi Hanie. Hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi Hanie normal dan Ardianto hanya menyarankan Hanie makan dan minum dahulu karena akan diberi obat penetral.

"Ternyata tidak terjadi apa-apa. Saya sarankan Hanie kemudian makan dan minum dulu," ujar Ardianto.

Wayan Mirna Salihin tewas usai menyeruput es kopi Vietnam mengandung sianida di Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat pada 6 Januari 2016. Teman Mirna, Jessica Wongso kini menjadi terdakwa dalam kasus dugaan pembunuhan berencana ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya