Menhan Tegaskan Posisi Papua di Pertemuan Indonesia-Australia

Ryamizard menegaskan, Papua jadi bagian tak terpisahkan NKRI.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 27 Okt 2016, 15:24 WIB
Diterbitkan 27 Okt 2016, 15:24 WIB
20160606- Menhan Silaturahmi dengan Warga NU-Jakarta- Johan Tallo
Menhan Ryamizard Ryacudu memberikan pemaparan saat menghadiri silaturahmi bersama warga NU di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Senin (6/6). Acara tersebut dalam rangka menyongsong 1 Abad Nahdlatul Ulama.(Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu akan memanfaatkan pertemuan bilateral Indonesia-Australia dengan menegaskan posisi Indonesia atas Papua.

Ryamizard menegaskan, Papua jadi bagian tak terpisahkan NKRI.

"Saya akan sampaikan itu ke Australia. Negara-negara yang ngajak Papua merdeka, enggak benar itu. Nanti saya akan sampaikan, nggak benar itu," ujar Ryamizard di Kantor Staf Kepresidenan, Jakarta, Kamis (27/10/2016).

Ryamizard menyatakan, Indonesia tidak pernah mau mencampuri urusan negara lain. Begitu sebaliknya, negara lain juga jangan mengusik kedaulatan Indonesia.

"Saya tidak akan pernah ikut campur negara lain, negara lain tidak boleh ikut campur," kata dia.

Selain itu itu, topik utama pertemuan adalah soal konflik Laut China Selatan dan penanggulangan terorisme.

"Kita mempererat hubungan, tidak ada yang lain lain. Menhan mereka (Australia) akan mengajak saya melihat tempat militer mereka, termasuk di Darwin tempat ada marinir-marinir. Ini keterbukaan," pungkas Ryamizard.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya