Ayahanda Kapolri Tito Sempat Akan Dibawa ke Luar Negeri

Ayahanda Tito mengembuskan nafas terakhir di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

oleh Nefri Inge diperbarui 28 Okt 2016, 08:53 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2016, 08:53 WIB
20161028-Tito Karnavian
Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin melayat di kediaman ayahanda Kapolri Tito Karnavian, Palembang. (@TMCPoldaMetro)

Liputan6.com, Palembang - Berpulangnya Achmad Saleh (78), ayahanda dari Kapolri Jender‎al M Tito Karnavian membawa duka mendalam bagi seluruh keluarga Kapolri. Wartawan senior pada era 1960-an ini mengembuskan nafas terakhir pada Kamis 27 Oktober 2016 pukul 16.10 WIB ‎di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.

‎Jenazah Achmad Saleh langsung diterbangkan ke rumah duka di Palembang, Sumatera Selatan, pukul 20.00 WIB. Kemudian pada pukul 22.30 WIB, jenazah tiba di rumah duka dengan diiringi Jenderal Tito Karnavian dan keluarga.

‎Menurut Sulasmin, adik Achmad Saleh, sudah dua minggu terakhir sang kakak dirawat di RSCM Jakarta.

"Pada Kamis pagi, ‎sekitar pukul 09.00 WIB, kondisi kesehatan beliau sempat menurun. Rencananya kita akan segera membawa berobat ke luar negeri. Tapi keadaan makin kritis pada sore hari. Akhirnya beliau meninggal pada pukul 16.10 WIB," ujar dia kepada Liputan6.com, Palembang, Kamis malam, 27 Oktober 2016.

‎Satu hari sebelum sang kakak berpulang, Sulasmin sempat berbincang-bincang dengan Achmad Saleh. Dengan adiknya, almarhum mengeluhkan rasa sakit di bagian tenggorokan.

"Dari diagnosa dokter, kakak mengalami komplikasi gangguan ginjal dan hati," ucap Sulasmin.

Menantu Alm Achmad Saleh, Agusti M Amir mengatakan, sang ayah akan dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Puncak Sekuning, Palembang.

"Di sana (TPU Puncak Sekuning) ada pemakaman keluarga. Jadi sehabis salat Jumat akan langsung dikebumikan di sana," ungkap Agusti.

‎Di mata suami dari Prof Diah Natalisa, ayah mertuanya adalah sosok yang sabar dan selalu menyenangkan.

"Beliau merupakan sosok yang selalu memberikan semangat dan dukungan kepada anak dan cucunya. Terlebih dukungan untuk terus melanjutkan pendidikan," ujar dia.

Pantauan Liputan6.com, para pejabat negara hingga Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumsel datang melayat ke rumah duka, seperti Gubernur Sumsel Alex Noerdin, Wali Kota Palembang Harnojoyo, mantan‎ Ketua DPR Marzuki Alie, Wakapolda Lampung Kombes Pol Krishna Murti.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya