Liputan6.com, Jakarta Hasil survei Lembaga Media Survei Nasional (Median) menempatkan komedian Entis Sutisna, atau akrab dipanggil Sule pada peringkat ke 9 dilihat dari elektabilitas nama-nama yang digadang akan meramaikan kontestasi Pilkada Jawa Barat pada Juni 2018 mendatang.
Namun, alih-alih membangun konsolidasi untuk meningkatkan elektabilitas dirinya, komedian yang tenar melalui acara pencarian bakat pelawak di salah satu Stasiun TV swasta tersebut malah menciptakan lagu untuk Dedi Mulyadi, Ketua DPD Golkar Jawa Barat yang juga masuk dalam radar lembaga survei tersebut di peringkat 4.
Baca Juga
Melalui lagu berdurasi 3 menit 41 detik tersebut, Sule menceritakan sosok Dedi Mulyadi sebagai putra Sunda yang lahir pada Tanggal 11 April 1971. Dedi yang lahir di Kabupaten Subang, Jawa Barat diketahui dalam lagu tersebut pernah tinggal di kawasan Sadang, Purwakarta selepas menyenyam pendidikan di SMA Purwadadi, Subang.
Advertisement
Dari Sadang inilah, Dedi mulai mengenal hiruk pikuk kehidupan sosial politik di Purwakarta hingga akhirnya berhasil menjadi Ketua Umum HMI Cabang Purwakarta, Pengurus SPSI Purwakarta hingga menjadi Wakil Bupati Purwakarta pada Tahun 2003.
Sikap khas Dedi Mulyadi yang dikenal berkarakter filantropis, sering membantu kepada sesama pun tak luput dari paparan Sule dalam lagu yang diberi judul “Kang Dedi Urang Lembur”.
“sepi nu jempling angin ngadalingding
nyaksian medalna putra ki sunda
sabelas april taun tujuh hiji
ragrag kamandalawangi suratan takdir illahi
wastana dedi mulyadi
pituin subang nu mamprang di sadang
nyaahan dedeuhan hade ka sasama
nulung kanu butuh nalang kanu susah
tawis bukti nu ngajadi
pamimpin jaman kiwari
wastana dedi mulyadi.
Hubungan Sule dengan Dedi memang terbilang dekat. Saat masih tergabung dalam kelompok lawak SOS, Sule beserta Oni dan Ogi sering berkunjung dan menghibur masyarakat Purwakarta bersama Dedi Mulyadi.
“Dulu Kang Sule sering ke sini bareng SOS, pakai mobil carry, masing jarang tampil di TV pokoknya,” jelas Gilang (26), salah satu asisten Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.
Powered By:
Kabupaten Purwakarta