Liputan6.com, Jakarta - Jajaran Polda Metro Jaya Siap mengamankan pelantikan pasangan Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan - Sandiaga Uno. Namun, polisi masih menunggu informasi detial mengenai kegiatan tersebut.
"Masih menunggu pelantikan di mana, apa di Istana, atau di (Balai Kota) DKI, kemudian tanggal berapa, masih menunggu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di kantornya, Jakarta, Senin (9/10/2017).
Baca Juga
Hingga saat ini, polisi masih berkoordinasi dengan panitia pelaksana dari Kementerian Dalam Negeri terkait jadwal pelaksanaan pelantikan tersebut.
Advertisement
"Kita belum dapat jadwal. Kalau kita sudah mendapat kepastian untuk pelantikan gubernur, kita pasti membuat rencana pengamanan," kata dia.
Setelah informasi lengkap diperoleh, polisi segera menyusun strategi pengamanannya.
"Kegiatannya seperti apa, apa saja yang akan dilakukan, tempat mana saja yang harus diamankan, berapa personel yang diperlukan, kita akan koordinasi," ucap Argo.
Sebelumnya, Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri, Sumarsono mengatakan, pihaknya telah menjadwalkan pelantikan Anies-Sandi sebagai pasangan Gubernur DKI periode 2017-2022. Rencananya, pelantikan akan diselenggarakan di Istana pada Senin 16 Oktober 2017 mendatang.
Rencananya, pelantikan Anies-Sandi bakal dibarengkan dengan pelantikan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono IX dan Paku Alam X.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Langsung Tempati Rumah Dinas
Usai dilantik, Anies dan Sandi akan langsung menempati rumah dinas yang telah disediakan Pemprov DKI.
Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri Pemprov DKI, Muhammad Mawardi, mengatakan pemerintah memiliki tiga rumah dinas untuk wakil gubernur. Sandiaga sebagai wakil dapat memilih salah satunya.
Rumah wakil gubernur DKI tersebut terletak di Jalan DR Satrio, Jalan Denpasar, dan Jalan Besakih, Jakarta Selatan. Sementara rumah dinas gubernur DKI berada di Jalan Taman Suropati, Menteng, Jakarta Pusat.
"Rencana Pak Gubernur di Jalan Suropati, kalau Pak Sandi (menempati) di Jalan Denpasar yang selama ini ditempati Pak Sekda (Saefullah)," ucap Mamardi di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu 4 Oktober 2017.
Sebelumnya, rumah dinas di Jalan Besakih pernah ditempati Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat menjadi wakil gubernur mendampingi Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.
"Setelah jadi gubernur, rumah di Jalan Besakih dikosongkan dan (Djarot) menempati rumah Jalan Suropati," kata Mawardi.
Advertisement