AVSEC Bandara Pattimura Bantu Penumpang Menemukan HP yang Hilang

Liputan6.com, Ambon Pada Rabu (28/2/2018) pukul 17.00, seorang penumpang Citilink bernama Arief Praramadhani mendatangi petugas Aviation Security (AVSEC) di Security Check Point 2 Bandara Pattimura Ambon. Rupanya, Arief mengaku kehilangan satu unit handphone setelah melewati mesin X-Ray.

Sesuai prosedur pengamanan penerbangan, setiap calon penumpang memang diwajibkan meninggalkan barang-barangnya untuk dipindai melalui mesin X-Ray. Namun, Arief mengaku handphone-nya tidak ada di baki barang-barang pribadinya saat baki tersebut keluar dari mesin X-Ray.

Yeri Pali, petugas AVSEC Bandara Pattimura yang menerima aduan Arief pun bertindak cepat. Tim AVSEC Bandara Pattimura segera membuka rekaman CCTV dan melakukan penyisiran di Terminal Bandara Pattimura. Dalam upaya penyisiran tersebut, seorang calon penumpang berinisial H yang tengah menunggu pesawat mendekati salah seorang petugas yang melakukan penyisiran dan menyerahkan handphone yang teridentifikasi milik Arief.

Dalam pemeriksaan dan pengumpulan keterangan yang dilakukan di posko Airport Security Bandara Pattimura, AVSEC Bandara Pattimura mempertemukan Arief dan H. Selain untuk membuat laporan dan meminta keterangan dari kedua belah pihak, AVSEC Bandara Pattimura juga berupaya menengahi penyelesaian masalah. Rupanya Arief memilih untuk menyelesaikan permasalahan melalui jalur kekeluargaan.

Berkaitan dengan peristiwa tersebut, Amiruddin Florensius selaku General Manager Bandara Pattimura mengimbau kepada seluruh calon penumpang dan pengguna jasa pada umumnya agar tetap berhati-hati menjaga barang-barang pribadinya. 

“Kepada calon penumpang agar memastikan barang pribadinya benar-benar melewati mesin X-Ray sebelum masuk ke dalam WTMD (walk through metal detector), dan pastikan barang-barang pribadi kita disimpan di baki kita sendiri,” ujarnya.

“Pada dasarnya tanggung jawab terbesar AVSEC adalah berkaitan dengan keselamatan penerbangan, namun keamanan dan kenyamanan pengguna jasa selama berada di lingkungan bandara pasti menjadi perhatian dan tanggung jawab kami juga,” tutup Amiruddin.

(*)