Kapolri Ingin Polwan Isi 40 Persen Kepolisian

Kapolri Jenderal Tito Karnavian menjelaskan saat ini Polwan hanya sebanyak 10 persen saja.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Apr 2018, 11:28 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2018, 11:28 WIB
Kapolri Tito Beri Penghargaan Pengungkap 1,6 Ton Sabu
Kapolri Jenderal Tito Karnavian memberi sambutan saat memberi penghargaan kepada pengungkap 1,6 ton sabu di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (27/3). Tito juga mengimbau media menjaga keindependenannya memasuki tahun politik. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian berharap Polisi Wanita (Polwan) mengisi porsi lebih besar dalam korps Bhayangkara. Dia menargetkan Polwan mengisi 30-40 persen dari total keseluruhan anggota. Serta, makin banyak yang mengisi jabatan strategis di kepolisian, hingga menjadi Kapolri.

Tito menjelaskan saat ini Polwan hanya sebanyak 10 persen saja. Anggota polri seluruhnya berjumlah sekitar 400 ribu, namun Polwan hanya berjumlah 30 ribu saja.

"Saya ingin Polwan menempati kursi kira-kira 30-40 persen," ujar Tito usai apel Wanita TNI dan Polwan di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (25/4/2018).

Tito ingin juga para Polwan mengisi jabatan strategis di kepolisian. Sebab, Polwan memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan polisi laki-laki. Seperti tidak rentan terhadap praktik suap, dan sensitif untuk penanganan terhadap anak-anak.

Karenanya, beberapa Polwan telah menjabat sebagai Kapolres. Paling tinggi, Polwan menjabat sebagai Wakapolda yaitu, Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen Sri Handayani.

Ingin Polwan Jadi Kapolri

Polwan Cantik Peringati Hari Air Sedunia
Sejumlah anggota Polwan Polresta Solo memperingati Hari Air Sedunia dengan membersihkan sampah di Sungai Gajah Putih Solo, Rabu (21/3).(Liputan6.com/Fajar Abrori)

Mantan Kapolda Metro Jaya ini berharap ke depannya, banyak yang menjadi Pati di Mabes Polri, atau sampai menduduki jabatan tertinggi Korps Bhayangkara sebagai Kapolri atau Wakapolri.

"Saya justru ingin Kapolda ada yang dari Polwan. Bila perlu pejabat tinggi Mabes Polri, Kapolri, Wakapolri ke depan kita harapkan bisa Polwan," ujar Tito.

Selain itu, Tito mengatakan saat ini Polwan telah diapresiasi dunia. Dia mengaku diminta Sekjen PBB untuk mengirimkan kontingen Polwan ke Asia Tengah dan Afrika Tengah.

"Mereka paham bahwa Polwan kita memiliki kualitas bagus karena itu mereka meminta pasukan khusus polwan untuk berangkat ke Central Asia, Central Afrika dalam waktu tiga bulan ke depan inilah kontingen pertama kita sepanjang polri ada," kata dia.

 

Reporter: Ahda Bayhaqi

Sumber: Merdeka.com

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya