Kakorlantas: Tol Fungsional Batang-Semarang Rampung 95 Persen

Royke menargetkan tol Batang-Semarang bisa digunakan secara fungsional mulai 3 Juni atau paling lambat 5 Juni 2018

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Jun 2018, 03:14 WIB
Diterbitkan 02 Jun 2018, 03:14 WIB
Kakorlantas Polri Irjen Royke Lumowa meninjau langsung kesiapan ruas Tol Pemalang-Semarang menggunakan sepeda ontel. (Foto: Liputan6.com/Polres Pemalang/Muhamad Ridlo)
Kakorlantas Polri Irjen Royke Lumowa meninjau langsung kesiapan ruas Tol Pemalang-Semarang menggunakan sepeda ontel. (Foto: Liputan6.com/Polres Pemalang/Muhamad Ridlo)

Liputan6.com, Jakarta Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Royke Lumowa mengatakan, pembangunan tol fungsional Batang-Semarang sudah rampung 95 persen dan siap digunakan untuk mudik 2018.

"Melihat semua jalan tadi, 95 persen jalan sudah rigid (beton udah siap pakai)," kata Royke di Tol Manyaran Krapyak, Semarang, Jawa Tengah, Jumat (1/6/2018).

Jenderal bintang dua ini pun menyebut, sepanjang 58 kilometer jalan sudah dibeton di tol Batang-Semarang dari panjang 75 kilometer. Dan untuk jalan lean concrete (beton ramping) sepanjang 17 kilometer.

Dirinya pun menargetkan tol Batang-Semarang bisa digunakan secara fungsional mulai 3 Juni atau paling lambat 5 Juni 2018 untuk keperluan arus mudik dan arus balik.

"Untuk melihat lebih detil progress pengerjaan tol fungsional Batang-Semarang," ujarnya.

Untuk memastikan kesiapan jalur mudik, Royke gowes sepanjang 34 kilometer mulai dari Kecamatan Weleri (Kabupaten Kendal) ke Kecamatan Gringsing (Kabupaten Batang) untuk melihat perkembangan pengerjaan proyek jembatan Kalikuto. Kemudian kembali ke Weleri dan kemudian gowes dilanjutkan hingga ke Manyaran, Semarang.


2 Titik Macet

Kakorlantas Polri mengecek Tol Jombang-Mojokerto untuk persiapan mudik Lebaran 2018
Kakorlantas Polri mengecek Tol Jombang-Mojokerto untuk persiapan mudik Lebaran 2018 (Liputan6.com/ Nafiysul Qodar)

Dari sepanjang tol Batang-Semarang, Royke menyebut ada dua titik kemacetan yang krusial yakni jembatan Kalikuto di Kendal dan exit tol Manyaran.

"(Penanganan lalu lintas) di Kendal penting sekali karena ada jembatan yang belum tersambung di situ," sebutnya.

Untuk jembatan Kalikuto yang merupakan jembatan penghubung jalan tol Batang-Semarang tersebut bisa dipergunakan pemudik mulai 12 Juni-13 Juni atau H-3-H-2 Lebaran. Oleh karenanya, jajaran Satlantas Polres Kendal telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas untuk mengantisipasi pemusatan kendaraan pada satu jalur.

"Di Manyaran juga akan dilakukan rekayasa (lalu lintas), mudah-mudahan bisa mengurangi antrean (kemacetan) di sini," ucapnya.

Dirinya pun mengungkapkan, untuk di jalur tol Batang-Semarang pada malam hari akan dilakukan penutupan apabila kondisi arteri sudah tidak padat.

 

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka.com

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya