Kapolri: Ribuan Aparat TNI-Polri Tiba di Sulteng, Keamanan Terkendali

Tito mengatakan, total pasukan di lokasi terdampak gempa di Sulteng mencapai 4.000 lebih.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 02 Okt 2018, 19:56 WIB
Diterbitkan 02 Okt 2018, 19:56 WIB
TNI dan Polri Gelar Apel Pengamanan Pilpres 2019
Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. (Merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Tito Karnavian memastikan kondisi keamanan di sejumlah lokasi terdampak gempa aman terkendali, pascamusibah gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

"Situasi sudah terkendali. Sudah banyak pasukan-pasukan dari luar. Brimob juga sudah masuk, maupun TNI," kata Tito di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/10/2018).

Dia mengatakan, total pasukan di lokasi terdampak gempa di Sulteng mencapai 4.000 lebih. Ribuan pasukan itu terdiri dari 3.000 prajurit TNI dan 1.500 anggota Polri.

"Otomatis dengan kekuatan-kekuatan itu, situasi jauh lebih terkendali," ucap Tito.

Dia menambahkan, anggota Polri yang ditempatkan di lokasi terdampak gempa dikhususkan untuk mengamankan sejumlah titik.

Misalnya, mengamankan distribusi BBM, alat-alat berat, dan tempat-tempat sentra perekonomian.

"Kemudian jalur-jalur masuk menuju Kota Palu. Bandara dan pelabuhan itu yang paling utama," terang Tito.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya