Insiden Drama Kolosal Surabaya Membara, Polisi Periksa Panita Pelaksana Acara

Pihak panitia menyatakan berbelasungkawa atas tragedi berdarah yang terjadi di luar kendali mereka.

oleh Nila Chrisna Yulika diperbarui 11 Nov 2018, 11:34 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2018, 11:34 WIB

Patroli, Surabaya - Kepolisian Polrestabes Surabaya memeriksa sejumlah saksi terkait tragedi jatuhnya puluhan penonton drama kolosal di Viaduk perlintasan kereta api Jalan Pahlawan Surabaya.

Seperti ditayangkan Patroli Indosiar, Minggu (11/11/2018), sejauh ini belum ada pihak yang dijadikan tersangka.

Penyelenggaraan acara drama kolosal Surabaya Membara dalam rangka peringatan Hari Pahlawan berlangsung pada Jumat malam. Pihak panitia menyatakan berbelasungkawa atas tragedi berdarah yang terjadi di luar kendali mereka. Untuk acara ini, pihak panitia menyebut sudah melakukan koordinasi dengan sejumlah pihak terkait.

Saat drama kolosal Surabaya Membara berlangsung, tiga orang meninggal dunia dan 20 orang terluka. Para korban yang saat itu menonton dari Viaduk atau jembatan kereta terserempet dan tertabrak kereta yang melintas dan ada pula yang jatuh dari atas jembatan.

Atas insiden tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Timur memberi santunan kepada tiga korban meninggal dan juga kepada korban yang mengalami luka-luka berupa pengobatan gratis dan perawatan selama di rumah sakit.

Sementara, korban meninggal dunia yaitu almarhum Helmi Surya Wijaya yang masih berusia 13 tahun sudah dimakaman di Tempat Pemakaman Umum Karang Tembok Surabaya. Korban yang masih duduk di bangku SMP menonton drama kolosal Surabaya Membara bersama lima orang temannya.

Korban sempat tak diketahui identitasnya tetapi keluarga akhirnya mengenalinya setelah melihat celana yang dikenakan Helmi. (Muhammad Gustirha Yunas)

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya