Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ingin menjadikan kegiatan nikah massal sebagai agenda rutin saat malam tahun baru. Pemprov DKI sendiri telah dua kali menyelenggarakan agenda ini pada malam pergantian tahun.
"Ya tentu. Dari tahun lalu pertama kali dilakukan kita sudah (ngomong) akan mengadakan kegiatan ini setiap tahun sebagai bagian dari Tasyakuran dan Alhamdulillah tahun ini terlaksana lagi," ujar Anies di Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat, Senin 31 Desember 2019.
Baca Juga
Anies Baswedan menilai banyak manfaat yang dirasakan warga dari kegiatan nikah massal ini. Selain itu, animo warga yang ingin mengikuti kegiatan ini setiap tahunnya terus meningkat.
Advertisement
"Dari sisi jumlah lebih banyak dari sisi peminat lebih banyak. Lebih rapi, lebih tertib, tempatnya pun lebih leluasa dibanding tahun lalu jadi Alhamdulillah kita bersyukur ada peningkatan," ucapnya.
Mantan menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berharap, nikah massal dapat bermanfaat bagi masyarakat Jakarta, khususnya yang berada di golongan menengah ke bawah. Anies ingin kegiatan ini dapat membantu warga yang kurang mampu mengurangi biaya nikah.
"Nah kita selenggarakan bersama-sama begini menjadi lebih efisien dan murah, itu menjadi motivasi awal," kata Anies Baswedan.
Â
Aa Gym Jadi Saksi
Di tahun ini, Anies dan Aa Gym menjadi saksi nikah pasangan tertua nikah massal yang digelar Pemprov DKI. Aa Gym juga menjadi penceramah dalam acara ini.
Jumlah peserta nikah massal pada malam pergantian tahun 2018 ke 2019, mencapai 557 pasangan. Jumlah ini dengan rincian, pernikahan baru 221 pasangan dan Itsbat Nikah 336 pasangan.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Advertisement