Pantun-Pantun yang Warnai Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD

Tak mau kalah, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo juga turut memberikan pantun saat Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD.

oleh Devira PrastiwiMuhammad Radityo PriyasmoroLiputan6.com diperbarui 17 Agu 2019, 07:37 WIB
Diterbitkan 17 Agu 2019, 07:37 WIB
Menteri hingga Panglima TNI di Sidang Tahunan MPR
Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla serta para pimpinan tinggi lembaga negara berfoto bersama sebelum menghadiri pembukaan Sidang Tahunan MPR Tahun 2019 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (16/8/2019). (Liputan6.com/ Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Sidang tahunan MPR/DPR/DPD pada 2019 ini sepertinya dipenuhi dengan pantun-pantun. Pantun itu dibacakan oleh para pimpinan lembaga negara.

Salah satunya adalah Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan. Ia menutup sidang tahunan MPR dengan sebait pantun.

Pantun tersebut menyinggung Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Ma'ruf Amin. Sebelum menutup pidato, Nasaruddin Umar membacakan sebuah doa.

"Sebelum menutup Sidang Tahunan MPR Tahun 2019, ijinkan saya membacakan pantun," ujar Zulkifli dalam sidang tahunan MPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 16 Agustus 2019.

Tak mau kalah, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo juga turut memberikan pantun. Tak tanggung-tanggung, pria yang karib disapa Bamsoet itu membacakan 4 buah pantun sekaligus.

Berikut pantun-pantun yang mewarnai sidang tahunan MPR/DPR/DPD dihimpun Liputan6.com:

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Pantun Ketua MPR

Ketua MPR Zulkifli Hasan
Zulkifli Hasan meninjau gladi resik persiapan sidang tahunan MPR 2019. (Delvira Hutabarat)

Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan menutup sidang tahunan MPR dengan sebait pantun. Puisi tersebut menyinggung Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Sebelum menutup pidato, Nasaruddin Umar membacakan sebuah doa.

"Sebelum menutup Sidang Tahunan MPR Tahun 2019, ijinkan saya membacakan pantun," ujar Zulkifli dalam sidang tahunan MPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat.

Dalam pantun itu, Zulkifli Hasan mengajak merah putih dirajut kembali. Dan, dia mengajak mendukung presiden Jokowi dan wapres Ma'ruf Amin.

"Buka hati dengan tulus dan bersih,

Sambut saudara sehangat mentari,

Mari rajut kembali merah putih,

Kita dukung Pak Jokowi dan Pak Ma’ruf Amin memimpin negeri," kata Zulkifli.

Dalam sidang tahunan ini, turut dihadiri Presiden Joko Widodo dan Wapres terpilih Ma'ruf Amin. Turut hadir juga calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno. Prabowo terpantau tidak hadir. Sandiaga yang mewakili.

 

Ketua DPR Berikan Empat Pantun

Jokowi Serahkan Nota Keuangan dan RUU APBN 2020 kepada DPR
Ketua DPR Bambang Soesatyo (kiri) bersama Wakil Ketua DPR Agus Hermanto memimpin Sidang Paripurna di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (16/8/2019). Nantinya DPR akan membahas RAPBN 2020 untuk selanjutnya disahkan menjadi UU. (Liputan6.com/JohanTallo)

Ketua DPR RI Bambang Soesatyo membacakan empat pantun yang bernada sindiran saat membuka dan menutup rapat sidang tahunan DPR RI di Kompleks Parlemen Senayan.

Pantauan di lokasi, dua pantun di awal dan dua pantun pentup bikin peserta sidang mesem-mesem tergelitik. Berikut dua pantun awal Bamsoet yang sempat dibacakan:

Segi 4 belah ketupat,Ketupat dibuat bila lebaran tiba,Para pemimpin jangan saling sindir silang pendapat, Agar menteri tetap sehat dan kuat.

Bunga seroja dari Kalimantan,Dibawa orang ke Sulawesi,Walau orang ramai mendebat amandemen,Pancasila dan NKRI tetap harga mati.

Berikut dua pantun penutup Bamsoet yang sempat dibacakan:

Bunga pandan tegak berdiri, lurus disusun tampaklah rapi, Jangan sikut-sikutan berebut kursi menteri,Serakan saja ke Pak Jokowi.

Jalan-jalan ke Teuku Umar, jangan lupa lewat Gondangia dan Kertanegera, Walau kadang kita bertengkar,Tetap semangat dirgahayu Merdeka !

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya