Anies Baswedan Berharap Segera Lepas Status 'Jomblo'

Menurut Anies, memimpin Jakarta seorang diri selama setahun lebih merupakan tantangan tersendiri dalam mengemban amanah rakyat.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Sep 2019, 23:27 WIB
Diterbitkan 22 Sep 2019, 23:27 WIB
Anies Baswedan Resmikan Air Siap Minum
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan memberikan sambutan saat peresmian Air Siap Minum di Stasiun MRT Dukuh Atas, Jakarta, Selasa (30/4/2019). Fasilitas air siap minum itu diharapkan memberi rasa kenyamanan bagi setiap masyarakat yang memerlukan kebutuhan air minum. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menanggapi ucapan Sandiaga Uno soal statusnya yang 'menjoblo' terlalu lama. Anies pun berharap DPRD DKI segera memilih wakil gubernur agar dirinya memiliki pendamping dalam memimpin Jakarta.

"Kita menunggu sampai DPRD nanti mudah-mudahan mereka segera tuntas proses kelengkapan dewan, terus masuk salah satu agenda yang dibicarakan awal," kata Anies di Kepulauan Seribu, Minggu (22/9/2019).

Dilansir Antara, Anies mengatakan, memimpin Jakarta seorang diri selama setahun lebih merupakan tantangan tersendiri dalam mengemban amanah rakyat.

Hanya saja, kata Anies, dirinya harus pandai-pandai membagi waktu lantaran banyak kegiatan yang tidak bisa diwakili dan harus dihadiri sendiri olehnya.

"Udah jalan setahun lebih, jadi Alhamdulillah yang lumayan menantang itu ada acara ramah tamah pemerintah pusat kalau ada pertemuan-pertemuan kan tidak bisa diwakili," kata Anies tersenyum.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Dukungan Sandiaga Uno

Sandiaga Uno Peluk Erat Anies Baswedan
Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno melakukan salam komando saat berpamitan di Balai Kota, Jumat (10/8). Untuk diketahui, Sandiaga memutuskan untuk menjadi Cawapres Prabowo Subianto. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyatakan, dirinya mendukung percepatan pemilihan wakil gubernur pengganti dirinya yang sudah lama kosong. Sandiaga melepas jabatan Wagub DKI saat maju di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

"Ya saya mendukung supaya segera, kasihan Pak Anies (Gubernur DKI Jakarta) jomblonya kelamaan," ujar Sandiaga di Jakarta, Sabtu 21 September 2019.

Dilansir Antara, Sandiaga mengatakan pemilihan Wagub DKI harus diselesaikan secepatnya agar dapat segera membantu pekerjaan Anies Baswedan. Sebab, posisi itu sudah terlalu lama kosong.

"Politisi-politisi itu jangan terlalu lama mengedepankan kepentingan kelompok, harus didorong agar segera terpilih wagub baru," katanya.

Menurut Sandiaga, setelah anggota DPRD DKI Jakarta aktif bekerja, pemilihan wagub seharusnya menjadi agenda pertama yang dikerjakan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya