633 Pasangan Akan Ikut Nikah Massal Pemprov DKI, Tertua Umur 77 Tahun

Pemprov akan memberikan hadiah bagi para pasangan nikah massal. Untuk pasangan yang melangsungkan akad nikah akan diberikan uang mahar sebesar Rp 1 juta dan bingkisan.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 31 Des 2019, 15:22 WIB
Diterbitkan 31 Des 2019, 15:22 WIB
Nikah Massal di Malam Tahun Baru
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Abdullah Gymnastiar menjadi saksi pernikahan pasangan tertua dalam nikah massal dan isbat nikah pada malam pergantian tahun 2018-2019 di Jakarta, Senin (31/12). Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Menyambut tahun baru 2020, Pemprov DKI Jakarta akan menggelar acara nikah massal. Sebanyak 633 pasang pengantin akan melakukan akad dan isbat atau pengesahan nikah di halaman Balai Kota Jakarta, Selasa malam (31/12/2019).

"Ada 633 pasangan, bertambah dua dari sebelumnya 631 (pasangan). Ini dari berbagai wilayah (di Jakarta)," kata Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spritual (Dikmental) Hendra Hidayat saat dihubungi, Senin (31/12/2019).

Peserta tertua yang ikut akan nikah massal yaitu, mempelai pria bernama Adjid Effendi berusia 77 tahun. Sementara mempelai wanita adalah Rimih yang berusia 55 tahun.

Hendra menyebut keduanya berasal dari Kelurahan Pekayon, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur. Sementara itu, untuk pasangan termuda, dia belum mengetahuinya.

Hendra memastikan, peserta akad dan isbat tak akan dipungut biaya. Pembiayaan nikah massal telah ditanggung oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bazis DKI Jakarta.

"Semuanya gratis. Ditanggung (biayanya) oleh Baznas DKI," ucap Hendra.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Dapat Hadiah

Nikah Massal di Malam Tahun Baru
Pasangan nikah massal menunjukkan buku nikah usai ijab kabul di jalan MH Thamrin, Jakarta, Senin (31/12). 557 pasangan mengikuti nikah massal dan isbat nikah pada malam pergantian tahun 2018-2019. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Bekerja sama dengan Indosiar, Pemprov akan memberikan hadiah bagi para pasangan nikah massal. Untuk pasangan yang melangsungkan akad nikah akan diberikan uang mahar sebesar Rp 1 juta dan bingkisan.

Sementara pasangan yang melakukan isbat nikah akan mendapat uang kondangan Rp 1 juta dan biaya pengurusan administrasi di Pengadilan Agama ditanggung oleh Pemprov.

Hendra menuturkan, acara ini dihadiri oleh ustaz kondang Adi Hidayat. Dia akan memberikan tausyiahnya kepada peserta nikah massal.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dijadwalkan menjadi saksi nikah. Kapolda Metro Jaya Komjen Gatot Eddy juga direncanakan hadir.

Acara nikah massal ini akan digelar di Halaman Balai Kota Jakarta Pusat, Selasa (31/12/2019), pukul 18.30 WIB. Gelaran nikah massal di penghujung akhir tahun tidak hanya dilakukan tahun ini saja. Anies Baswedan menginginkan acara ini menjadi tradisi tutup tahun.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya