Ma'ruf Amin: Gus Sholah Banyak Berkontribusi Mengawal Kerukunan Bangsa

Gus Sholah semasa hidupnya juga terus melanjutkan cita-cita Gus Dur dalam menjaga kerukunan berdemokrasi di Indonesia.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Feb 2020, 08:15 WIB
Diterbitkan 03 Feb 2020, 08:15 WIB
Ma'ruf Amin saat menjenguk Gus Solah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). (Istimewa)
Ma'ruf Amin saat menjenguk Gus Solah di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengenang sosok Salahuddin Wahid atau Gus Sholah sebagai tokoh yang sangat baik dalam mengupayakan persatuan antarsesama umat Islam, khususnya dari kalangan Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah.

"Dalam hal persaudaraan Islam, Beliau sangat intens dalam bagaimana membangun ukhuwah antarsesama umat Islam, khususnya antara NU dan Muhammadiyah," kata Ma’ruf Amin saat melayat ke rumah duka Gus Sholah di kawasan Mampang, Jakarta, Senin (3/2/2020) pagi.

Dia melanjutkan, sebagai pengasuh pondok pesantren terbesar di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Gus Sholah banyak berkontribusi dalam mengawal kehidupan keagamaan sekaligus menjaga kerukunan bangsa.

"Beliau meninggalkan tinggalan-tinggalan yang baik, bekas-bekas yang baik, baik bagi pendidikan maupun ide-ide kebangsaan. Jadi saya kira untuk Beliau sudah cukup pengabdiannya," kata Ma’ruf yang juga alumnus dari Pondok Pesantren Tebuireng itu.

Sebagai adik dari mantan Presiden Abdurrahman Wahid, Gus Sholah semasa hidupnya juga terus melanjutkan cita-cita Gus Dur dalam menjaga kerukunan berdemokrasi di Indonesia.

"Beliau juga selalu melanjutkan apa yang telah dilakukan oleh Gus Dur, merajut kerukunan bangsa dan berdemokrasi di negara ini. Beliau orang baik dan banyak berkontribusi dalam mengawal kehidupan keagamaan, kerukunan kebangsaan hingga masalah kemajuan di bidang pendidikan dan pembangunan manusia," ujar Ma'ruf.

Sebelumnya, Wakil Presiden Ma’ruf Amin dengan didampingi istrinya, Wury Estu Handayani, pada Senin pagi melawat ke kediaman pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH. Salahuddin Wahid, yang meninggal dunia di Jakarta, Minggu malam.

Usai menjalankan ibadah salat Subuh, Wapres bertolak dari kediaman dinasnya dan tiba di rumah duka pukul 05.20 WIB. Wapres Ma’ruf juga sempat memimpin rangkaian salat jenazah bagi Gus Sholah.

Penyakit Jantung

Gus Sholah wafat dalam perawatan di Rumah Sakit Harapan Kita Jakarta, Minggu malam pukul 20.59 WIB. Dia merupakan cucu dari pahlawan nasional Hadratus Syaikh KH Hasyim Asy’ari dan juga adik kandung mantan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur).

Sebelumnya, Gus Solah dirawat karena menderita penyakit jantung dan sempat menjalani tindakan medis ablasi. Usai operasi, Gus Sholah diperbolehkan pulang. Namun, beberapa hari kemudian Gus Sholah mengalami lemas dan kembali dirawat di RS Harapan Kita sejak 31 Januari 2020.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya