Polisi Bekuk Pemasok Narkoba ke Artis Aulia Farhan

Yusri mengatakan, Aulia Farhan mengaku kepada polisi menggunakan barang haram tersebut hanya ikut-ikutan teman.

oleh Liputan6.com diperbarui 21 Feb 2020, 15:15 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2020, 15:15 WIB
Aulia Farhan
Polisi menghadirkan artis peran Aulia Farhan saat rilis kasus narkoba di Polda Metro Jaya, Jumat (21/2/2020). Aulia Fahran ditangkap Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya di Hotel Amaris, Jakarta pada Kamis, 20 Februari 2020 saat tengah menunggu pesanan sabu dari rekannya. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, pihaknya telah menangkap pemasok narkotika ke artis Aulia Farhan.

"Alhamdulillah pagi tadi kita kembangkan lagi ada 1 tersangka lagi inisialnya DK berhasil diamankan. Yang bersangkutan masih dalam perjalanan. Ini dia diamankan di Bekasi," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Jumat (21/2/2020).

Yusri menjelaskan, Aulia mendapatkan barang haram tersebut setelah memesan dari tersangka G yang kemudian G mengambil sabu tersebut dari DK. Setelah sabu itu didapatkan, G pun langsung mengantarkannya lagi ke Aulia.

"(Penangkapan DK dari) pengembangan G dan AF (Aulia Farhan) ini bahwa AF pesan narkoba ke G dan G pergi beli ke DK," jelasnya.

Yusri mengatakan, Aulia Farhan mengaku kepada polisi menggunakan barang haram tersebut hanya ikut-ikutan teman.

"(Motif) masih kita dalami. Motifnya kalau pertanyaan awal 'saya hanya ikut teman'. Ini motif biasa para pelaku publik figur seperti ini, tapi ini masih kita dalami," ujarnya.

Tak hanya itu, polisi juga masih mengembangkan dan menyelidiki terkait apakah Aulia Farhan ini berperan sebagai pengguna atau pengedar. "Kita juga dalami dia pemakai atau pengedar," ucapnya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Dalami Keterlibatan Artis Lain

Aulia Farhan
Polisi menghadirkan artis peran Aulia Farhan saat rilis kasus narkoba di Polda Metro Jaya, Jumat (21/2/2020). Aulia Fahran ditangkap Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya di Hotel Amaris, Jakarta pada Kamis, 20 Februari 2020 saat tengah menunggu pesanan sabu dari rekannya. (merdeka.com/Imam Buhori)

Yusri mengungkapkan, polisi masih mencari pelaku lain yang diduga ikut terlibat dalam kasus tersebut. Tak hanya itu, pihaknya juga masih mendalami lagi apakah ada artis lain dalam jaringan narkotika ini.

"Apakah ada artis lain yang sama-sama mereka, ya masih kita dalami," ungkapnya.

Yusri menegaskan, pihaknya masih terus mengembangkan kasus yang menimpa Aulia. Ia juga terus menggali keterangan dari DK sebagai pemasok sabu terhadap Aulia, apakah DK hanya memasok sabu itu ke Aulia saja atau ke artis lainnya.

"Ini masih kita kembangkan terus, ini belum finish, ini masih berlanjut. Apakah ini pemasok artis, mudah-mudahan kita bisa tahu ini," tegasnya.

Direktorat Narkoba Polda Metro Jaya menangkap Aulia Fahran di Hotel Amaris, Jakarta Selatan sekitar pukul 02.00 WIB. Lebih dulu polisi menangkap G di lobi hotel.

Saat itu ditemukan satu paket sabu, dan satu paket plastik kosong diduga bekas menaruh sabu. Menurut keterangan, sabu paket diantar untuk Aulia Farhan. Berdasarkan hasil tes urine yang dijalani Aulia Farhan, Yusri memastikan positif narkoba. 

 

Reporter: Nur Habibie

Sumber: Merdeka

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya