Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah masjid di Jakarta memutuskan meniadakan salat Jumat selama dua minggu seiring makin merebaknya virus corona atau Covid 19. Beberapa masjid yang meniadakan salat Jumat seperti di Masjid Alfajar dan Masjid Faturrahman, yang keduanya berada di Ciracas, Jakarta Timur.
Salah seorang pengurus Masjid Alfajar, Ahfitomo mengaku, pihaknya memutuskan meniadakan salat Jumat.
"Berdasarkan hasil rapat DKM masjid Alfajar 18 Maret 2020 dan arahan serta instruksi Gubernur DKI Jakarta, MUI Pusat, MUI DKI JAKARTA, DKM DKI Jakarta, hari ini 19 Maret 2020, salat Jumat ditiadakan," kata Tomo, Jakarta, Jumat (20/3/2020).
Advertisement
Tak hanya meniadakan salat Jumat saja, tapi juga meniadakan salat lima waktu lainnya secara berjamaah di Masjid.
"Mulai Jumat, 20 Maret 2020 sampai dua pekan ke depan Masjid Alfajar tidak menyelenggarakan salat berjamaah 5 waktu dan tidak menyelenggarakan atau menunda salat Jumat," jelasnya.
Selain itu, Masjid Nurul Ihsan dan Masjid An-Nur yang berada di Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan juga meniadakan salat Jumat. Hal itu disampaikan oleh Desi Demianti salah seorang warga yang tinggal dekat dengan Masjid tersebut.
"Masjid Nurul Ihsan menyiarkan untuk tidak salat Jumat selama 2 minggu kedepan," ujar Desi.
"An-Nur enggak (ada salat Jumat)," tambahnya.
Namun, beberapa masjid juga masih ada yang tetap melaksanakan salat Jumat. Salah satunya yakni Masjid Baiturrahman yang berada di Beji, Depok, Jawa Barat. Dalam pengumumannya, masjid tersebut tetap melakukan solat Jumat.
"Diberitahukan bahwa hari ini di Masjid Baiturrahman tetap salat Jumat dengan membawa sajadah masing-masing," kata salah seorang pengurus masjid dengan menggunakan pengeras suara.
Reporter:Â Nur Habibie
Merdeka.com