Survei Charta Politika: Elektabilitas Tertinggi, Sandiaga Calon Terkuat Pilpres 2024

Adapun alasan pemilih memilih Sandi karena dinilai mampu menstabilkan harga bahan-bahan pokok.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Mar 2020, 14:07 WIB
Diterbitkan 29 Mar 2020, 14:07 WIB
(Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)
Pengusaha Sandiaga Uno hadiri pesta wirausaha di Jawa Timur (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jakarta Di sela merebaknya virus corona Covid-19, Lembaga survei Charta Politika merilis hasil survei terkait elektabilitas atau tingkat keterpilihan tokoh yang dinilai layak menjadi calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Hasilnya, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahudin Uno menempati urutan teratas. Dia mengungguli Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Sandiaga Uno unggul menempati posisi pertama dengan perolehan 29,2%. Disusul oleh Anies Baswedan di posisi kedua dengan tingkat elektabilitas 27,3%. Selanjutnya, Ganjar Pranowo dengan elektabilitas 21,9%,” kata Direktur Riset Charta Politika, Muslimin dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (29/3/2020).

Survei Charta Politika dilakukan pada 20–27 Februari 2020 di seluruh Provinsi di Indonesia dengan total 1.200 responden. Metode yang digunakan adalah wawancara tatap muka (face to face interview) terhadap sampel acak (random sampling) responden. Margin of error dari survei ini sebesar 2,83%.

Adapun alasan pemilih memilih Sandiaga karena dinilai mampu menstabilkan harga bahan-bahan pokok. Pasalnya, Stabilitas bahan-bahan pokok merupakan salah satu isu utama yang menentukan preferensi pemilih. Rakyat berharap pemimpin yang mampu menjaga ketersediaan dan stabilitas harga sembako, bahkan lebih murah.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Turunkan Harga Sembako

Pada survei ini, responden disodorkan pertanyaan “siapa calon pemimpin yang mampu menurunkan harga bahan pokok?.

“Pengusaha sekaligus mantan Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno memiliki brand association sebagai sosok yang paling mampu melakukannya dengan dukungan sebesar 13,2%,” kata dia.

Jumlah tersebut lagi-lagi mengungguli dua tokoh yang pernah berpasangan dengannya pada Pilpres 2019 dan Pilgub DKI Jakarta 2017, seperti Prabowo Subianto dengan jumlah suara sebesar 12,8% dan Anies Baswedan dengan jumlah suara 12,7%.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya