Liputan6.com, Jakarta - Kecamatan Pasar Kemis menjadi wilayah dengan kasus Covid-19 tertinggi di Kabupaten Tangerang. Data tersebut berdasarkan perkembangan Covid-19 Kabupaten Tangerang.
Data www.covid19.tangerangkab.go.id menunjukkan, pasien dalam pantauan (PDP) totalnya mencapai 950 orang, proses pengawasan 160 orang. Sedangkan untuk kasus orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 1.208 orang dan pasien yang sembuh berjumlah 1.193 orang.
Mirisnya, kasus positif dan PDP meningkat dari hari sebelumnya. "Dari 29 Kecamatan di Kabupaten Tangerang, ada 10 kecamatan yang berada di posisi teratas, yakni Pasar Kemis, Kelapa Dua, Curug, Cikupa, Sindang Jaya, Legok, Panongan, Rajeg, Pakuhaji, Tigaraksa," ungkap juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi.
Advertisement
Akumulasi orang positif dari 10 kecamatan ini berjumlah 76 orang dari total se-Kabupaten Tangerang 108 orang. Kecamatan Pasar Kemis merupakan kecamatan terbanyak yang terpapar Covid-19, dengan jumlah 19 orang positif, PDP 11 orang, dan pasien yang sembuh mencapai 63 orang, 3 orang meninggal.
Diikuti Kecamatan Kelapa Dua dengan positif 11 orang, meninggal 2 orang, serta yang sembuh 63 orang. Serta Kecamatan Curug terkonfirmasi Covid-19 dengan jumlah 9 orang, sembuh 21 orang, meninggal 1 orang.
Hendra pun menilai, adanya peningkatan kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang terutama di 3 Kecamatan, berasal dari DKI.
"Dari 10 Kecamatan teratas ada 3 Kecamatan yang kenaikan kasus Covid-19 meningkat yaitu Kecamatan Pasar Kemis, Kelapa Dua dan Curug, memang ada peningkatan yang signifikan, umumnya kasus dari DKI Jakarta," kata dia.
Hendra juga menjelaskan, Kecamatan Teluknaga yang bertetangga dengan Bandara Internasional Soekarno Hatta, malah daerah terlambat dalam sebaran Covid-19 di Kabupaten Tangerang.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Imbauan
Hendra juga menegaskan, gugus tugas Kabupaten Tangerang juga terus bergerak mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang untuk mengurangi penyebaran Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan sosial distancing.
"Kita tetap lakukan 3 T, test, tracing dan treatment. Jangan sampai ada penularan baru dari penderita Covid-19. Kita menghimbau masyarakat untuk disiplin pakai APD seperti masker, face shield, serta cuci tangan pakai sabun dan jaga jarak, jauhkan tempat keramaian," kata Hendra.
Advertisement