Banjir Surut, Pengungsi di Kembangan Utara Kembali ke Rumah

Lurah Kembangan Utara, Rudi Hariyanto, menuturkan warga yang mengungsi sebanyak 15 KK atau 45 jiwa.

oleh Rinaldo diperbarui 22 Sep 2020, 17:21 WIB
Diterbitkan 22 Sep 2020, 16:23 WIB
Perjuangan Petugas Damkar Evakuasi Anak-Anak Korban Banjir
Petugas Pemadam Kebakaran mengevakuasi anak-anak korban banjir dengan menggunakan ban di kawasan Karet Pasar Baru Barat, Jakarta, Selasa (25/2/2020). Banjir yang terjadi sejak subuh akibat luapan Kanal Banjir Barat tersebut merendam ratusan rumah hingga setinggi dua meter. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - Setelah air yang menggenangi rumah warga RT 11/04, Kembangan Utara, Jakarta Barat, berangsur-angsur surut, kini para warga yang sempat mengungsi di Masjid Riyadhul Saadah telah kembali ke rumah masing-masing.

Lurah Kembangan Utara, Rudi Hariyanto, menuturkan warga yang mengungsi sebanyak 15 KK atau 45 jiwa. Para warga yang sempat mengungsi tersebut, pagi tadi juga telah diberikan roti dan air mineral serta siang tadi diberikan makanan siap saji sebanyak 50 boks oleh Sudinso Jakarta Barat.

"Pukul 12.08 WIB sudah tidak ada genangan dan warga telah kembali ke rumah masing-masing," tuturnya, Selasa (22/9/2020).

Dijelaskan Rudi, untuk mengatasi genangan dan memonitoring saluran air (Phb) di wilayahnya, pihaknya mengerahkan 30 personel PPSU kelurahan.

"Para personel ini bertugas memonitoring dan memastikan tidak ada sampah yang menghambat air masuk ke dalam saluran," tandasnya seperti dikutip BeritaJakarta.id.

Sebelumnya, genangan air pada sejumlah ruas jalan dan lingkungan di Jakarta pascahujan yang turun sejak Senin (21/9/2020) malam hingga Selasa (22/9/2020) dini hari, saat ini sudah berangsur surut.

Kepala Pusdatin BPBD DKI Jakarta, M Insaf, mengatakan berdasarkan data awal hingga Selasa dini hari, tercatat ada 23 ruas jalan yang tergenang. Namun, laporan yang masuk dari wilayah pada pukul 09.00 telah berkurang menjadi 10 ruas jalan.

"Sebanyak 10 ruas jalan yang masih tergenang berada di Jakarta Barat. Sedangkan di wilayah lain sudah surut," ujarnya, Selasa (22/9/2020).

Ruas jalan yang tergenang, kata Insaf, tersebar di sembilan titik di Kelurahan Rawa Buaya, Kecamatan Cengkareng, dan sisanya di Jalan Perumahan Green Garden, Kecamatan Kebon Jeruk.

"Ketinggian genangan berkisar antara 10 hingga 20 sentimeter," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Genangan di Permukiman

Genangan, ucap M Insaf, di permukiman warga juga masih menggenangi 56 RT yang tersebar di empat wilayah kota dengan ketinggian berkisar 10 hingga 100 sentimeter.

Genangan di Jakarta Barat terdapat di sembilan RT dengan ketinggian 10 hingga 50 sentimeter, Jakarta Selatan, sebanyak tujuh RT dengan ketinggian 10 sampai 40 sentimeter, Jakarta Timur 38 RT dengan ketinggian 10 hingga 100 sentimeter dua RT di Jakarta Utara dengan ketinggian 20 hingga 25 sentimeter.

"Sementara genangan di Jakarta Pusat sudah surut pada pukul 08.00," tuturnya.

Ia menambahkan, dua pos pengungsian didirikan yakni di Musala Riyadhul Saadah, Kelurahan Kembangan Utara, Jakarta Barat dan Rusunawa Pengadegan.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya