Tumpahan Tanah Picu Kecelakaan di Bogor, Truk dan Ekskavator Disita Polisi

Meskipun tak menimbulkan korban jiwa, ada pengendara nyaris tergilas truk saat terjatuh dari motor.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 05 Nov 2020, 14:26 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2020, 14:21 WIB
bogor
Tanah galian proyek yang kerap tumpah di Jalan Raya Narogong, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor turut memicu kecelakaan. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Bogor - Galian proyek di Jalan Raya Narogong, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor menimbulkan berbagai masalah. Mulai dari kemacetan lalu lintas, merusak penataan kota, hingga memicu kecelakaan.

Terakhir, galian proyek menyebabkan sedikitnya sepuluh pengendara motor mengalami kecelakaan di jalur penghubung Transyogi, Kamis (5/11/2020) pagi.

Meskipun tak menimbulkan korban jiwa, ada pengendara nyaris tergilas truk saat terjatuh dari motor. Bahkan, tak sedikit pengendara terpaksa mendorong sepeda motornya untuk menghindari kecelakaan.

Menurut warga sekitar, banyak truk membawa tanah mondar-mandir di lokasi. Akibatnya tanah galian tercecer ke bahu jalan sehingga kontur jalan menjadi licin ketika hujan turun.

"Tadi subuh kan hujan. Saya perhatikan ada sekitar 10 pengendara yang jatuh karena jalanan licin oleh lumpur," kata Asep Mulyana warga setempat.

Dia mengutarakan, kondisi tersebut sudah berlangsung sejak delapan bulan terakhir. Namun tidak ada tindakan dari aparat setempat. Padahal, sangat membahayakan pengguna jalan.

"Kalau nggak hujan debunya perih kena mata. Kalau hujan turun lebih parah, jalanan jadi berlumpur. Pihak perusahaan masa bodoh," terang Asep.

Kapolsek Cileungsi AKP Benny Cahyadi mengaku sudah menertibkan aktivitas galian tanah tersebut sejak mendapat laporan dari warga. Tanah yang tercecer ke badan jalan kerap menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

"Kami pun sudah melakukan pemeriksaan terhadap para saksi di sekitar lokasi dan mengamankan 1 unit ekskavator serta 2 truk yang digunakan mengangkut galian," ujar Benny.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Bersihkan Lumpur

Tak hanya itu, anggota kepolisian bersama masyarakat langsung membersihkan lumpur dari badan jalan guna keselamatan pengendara.

"Kami lakukan pembersihan bersama warga setempat agar tidak terjadi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas," kata dia.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya