Dinkes DKI: Keterisian Tempat Tidur Pasien Isolasi dan ICU Covid-19 Menurun

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti menyebut adanya penurunan kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota.

oleh Ika Defianti diperbarui 06 Apr 2021, 12:27 WIB
Diterbitkan 06 Apr 2021, 12:26 WIB
FOTO: Melihat Alat Pendukung Perawatan Pasien di RS Darurat COVID-19
Alat pendukung perawatan pasien virus corona COVID-19 terlihat di Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Minggu (22/3/2020). RS Darurat Penanganan COVID-19 dilengkapi dengan ruang isolasi, laboratorium, radiologi, dan ICU. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti menyebut adanya penurunan kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota.

Angka penurunan kasus Covid-19 itu yakni dari 7.322 kasus aktif pada 21 Maret 2021, menjadi 6.075 kasus di 5 April 2021.

"Penurunan kasus aktif tersebut berdampak signifikan pada turunnya keterpakaian tempat tidur isolasi dan ICU," ujar Widyastuti dalam keterangan tertulis, Selasa (6/4/2021).

Menurut dia, berdasarkan data Dinas Kesehatan DKI Jakarta, jumlah kapasitas tempat tidur isolasi per 21 Maret sebesar 7.863 tempat tidur dan terpakai 4.258 tempat tidur atau 54 persen dari jumlah yang ada.

"Sedangkan, per 5 April, jumlah kapasitas tempat tidur isolasi yang kami miliki sekitar 7.513 unit dan terisi 3.311 atau 44 persen," kata Widyastuti.

Lalu, untuk jumlah kapasitas tempatnya tidur ICU per tanggal 21 Maret sebesar 1.142 dan terpakai 674 ICU atau sebesar 59 persen unit yang ada. Sedangkan pada 5 April, terisi sebesar 48 persen atau 548 dari 1.136 unit.

"Dengan demikian, ada penurunan pemakaian kedua fasilitas tersebut, yakni 10 persen di tempat tidur isolasi dan 11 persen di ICU," jelas Widyastuti.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

PPKM Ibu Kota Diperpanjang

FOTO: Menikmati Libur Paskah di Kawasan Kota Tua Jakarta
Warga duduk-duduk di kawasan wisata Kota Tua Jakarta, Minggu (4/4/2021). Libur panjang perayaan Paskah 2021 dimasa pemberlakuan PPKM Berskala mikro dimanfaatkan sejumlah warga untuk berwisata di kawasan Kota Tua Jakarta. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Sementara itu, Pemprov DKI Jakarta kembali memperpanjang pelaksanaan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro di Ibu Kota.

Hal tersebut guna menekan laju kasus penyebaran kasus virus corona atau Covid-19.

"Pemprov DKI Jakarta ingin tren positif dalam menekan laju kasus tersebut bisa terus dipertahankan dengan memperpanjang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro hingga 19 April 2021," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam keterangan tertulis, Senin, 5 April 2021.

4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya