Jokowi Tinjau Vaksinasi Massal Covid-19 di Stasiun Bogor

Jokowi mengatakan Bogor merupakan salah satu wilayah aglomerasi dan penyangga Ibu Kota yang memiliki tingkat interaksi yang tinggi.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 17 Jun 2021, 09:26 WIB
Diterbitkan 17 Jun 2021, 09:04 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta, Kamis (10/6/2021).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau pelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta, Kamis (10/6/2021).

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19 untuk pengguna kereta rel listrik (KRL) Commuterline di Statiun Bogor Jawa Barat, Kamis (17/6/2021). Jokowi mengatakan Bogor merupakan salah satu wilayah aglomerasi dan penyangga Ibu Kota yang memiliki tingkat interaksi yang tinggi.

"Oleh sebab itu, kita ingin memberikan prioritas baik bagi penumpang KRL, kemudian penumpang kereta api, juga para pekerja yang ada di stasiun untuk melindungi mereka dari Covid-19," jelas Jokowi usai meninjau vaksinasi massal sebagaimana ditayangkan di Youtube Sekretariat Presiden, Kamis.

Setidaknya, ada 1.500 orang yang mengikuti vaksinasi massal di Statiun Bogor. Jokowi didampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Wali Kota Bogor Bima Aria pada hari ini.

"Kita harapkan pagi hari ini dengan dimulainya vaksinasi di stasiun dan lingkungannya saya harapkan semuanya bisa terlindungi dari Covid-19," ujar Jokowi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Prioritas

Jokowi menekankan tempat-tempat yang memiliki tingkat interaksi dan mobilitas yang tinggi harus mendapat prioritas vaksin Covid-19. Pasalnya, tempat-tempat tersebut sangat rentan terjadi penyebaran virus corona.

"Karena di situlah, kalau tidak kita segerakan akan terjadi penyebaran," kata Jokowi.

Seperti diketahui, pemerintah menargetkan 181,5 juta atau sekitar 70 persen dari total penduduk Indonesia harus divaksin Covid-19 agar tercapai herd immunity atau kekebalan komunal. Jokowi sendiri menargetkan program vaksinasi di Indonesia rampung pada 2021.

Pemerintah berkomitmen meningkatkan vaksinasi Covid-19 di Indonesia. Untuk itu, pemerintah menargetkan 1 juta suntikan vaksin virus corona per hari mulai Juli 2021.

"Target kita nanti di awal Juli, kalau sebelumnya 500.000, nanti di awal Juli sudah harus mencapai 1 juta perhari," tutur Jokowi usai meninjau pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19 bagi pelaku sektor jasa keuangan di Tennis Indoor Senayan Jakarta, Rabu (16/6/2021).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya