Moderna dan Pfizer kini Tersedia di Semua Sentra Vaksinasi Jakarta

Vaksin Moderna dan Pfizer diberikan pada bagi sasaran dosis pertama. Untuk vaksin Pfizer diberikan untuk sasaran usia 12 tahun ke atas dan ibu hamil.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Sep 2021, 12:41 WIB
Diterbitkan 16 Sep 2021, 12:38 WIB
FOTO: DKI Jakarta Kerahkan Mobil Vaksin COVID-19 Keliling
Mobil vaksin COVID-19 keliling terparkir saat vaksinasi di Kebon Kacang, Jakarta, Jumat (9/7/2021). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta meluncurkan 16 mobil vaksin COVID-19 keliling guna mempercepat pencapaian target vaksinasi COVID-19 di Ibu Kota. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Dinas Kesehatan DKI Jakarta memastikan seluruh sentra vaksinasi Covid-19 di Jakarta menyediakan berbagai merek vaksin yang telah resmi masuk di Indonesia, termasuk Pfizer dan Moderna.  

"Mulai hari ini, layanan vaksinasi jenis Moderna dan Pfizer tersedia di seluruh faskes dan sentra vaksin di Jakarta," ucap Kepala Dinas Kesehatan Widyastuti, Kamis (16/9/2021).

Widya menerangkan, untuk vaksin merek Moderna, dapat disuntikkan bagi seluruh warga negara Indonesia tanpa dikhususkan KTP Jakarta.

Sedangkan, untuk jenis Pfizer, hanya disediakan di rumah sakit milik Kementerian Kesehatan dan fasilitas kesehatan di bawah naungan Kementerian Kesehatan, serta faskes TNI/Polri yang bisa menyuntikkan untuk warga negara Indonesia.

"Faskes di luar itu, hanya bisa menyuntikkan Pfizer bagi WNI ber-KTP DKI Jakarta dan domisili di Jakarta," terangnya.

Widya kembali mengingatkan, vaksin Moderna dan Pfizer diberikan pada bagi sasaran dosis pertama. Untuk vaksin Pfizer diberikan untuk sasaran usia 12 tahun ke atas dan ibu hamil. Sementara untuk vaksin Moderna sasaran usia 18 tahun ke atas dan ibu hamil.

"Orang dengan immunocompromised, seperti penyakit komorbid berat, penyakit autoimun, pasien dalam terapi imunosupresan harus sesuai dengan rekomendasi dokter," ujarnya.

 

Sentra Vaksinasi Buka di Hari Libur

Vaksinasi Massal di Pelabuhan Sunda Kelapa Membeludak
Tenaga kesehatan saat mengambil serum vaksin AstraZeneca di Pelabuhan Sunda Kelapa, Jakarta, Kamis (10/6/2021). Vaksinasi massal di Pelabuhan Sunda Kelapa yang akan berlangsung selama 4 hari ini menggunakan vaksin AstraZeneca dengan target 1.000 orang per hari. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Widya juga menyampaikan, dalam upaya percepatan vaksinasi lengkap 2 dosis, terdapat penambahan kuota JAKI dosis 2 minimal 250 orang per hari per kecamatan.

Selain itu, Puskesmas dan RSUD membuka pelayanan vaksinasi Covid-19 pada hari libur, Sabtu, dan Minggu dengan pilihan jam yang bervariasi, termasuk di sore dan malam hari.

"Kami akan melakukan penyisiran untuk mengejar capaian dosis 1 dan 2 bagi sasaran remaja, pendidik, tenaga kependidikan, masyarakat rentan (ibu hamil, ibu menyusui, penyandang disabilitas dan lainnya)," pungkasnya.

 

Reporter: Yunita Amalia

Sumber: Merdeka.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya