Satu Keluarga dan Baby Sitter Tewas Tersetrum di Jakarta Timur

Keempat orang itu tewas pada Minggu (20/3/2022) sekitar pukul 16.00 WIB. Namun, hingga berita ini ditayangkan, aliran listrik yang menyebabkan mereka tewas belum diketahui asalnya.

oleh Liputan6.com diperbarui 31 Mar 2022, 18:28 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2022, 00:05 WIB
Klinik Aborsi Ilegal di Paseban
Garis polisi terpasang di pagar sebuah rumah. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak yang masih bayi tewas tersetrum di Jalan Pulomas Barat 12, Kelurahan Kayu Putih, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur. Satu korban lainnya yang diketahui merupakan baby sitter sang anak turut meninggal akibat tersetrum.

Keempat orang itu tewas pada Minggu (20/3/2022) sekitar pukul 16.00 WIB. Namun, hingga berita ini ditayangkan, aliran listrik yang menyebabkan mereka tewas belum diketahui asalnya.

Adik dari salah satu korban, Fauziah, mengungkapkan, sang kakak yang tewas merupakan baby sitter di rumah itu. Dia mengatakan selain kakaknya, korban lain dalam insiden itu adalah sepasang suami-istri dan juga bayi.

"Ibunya sedang mandiin anaknya, susternya nolongin, bapaknya nolongin. Bayinya kurang lebih usia dua tahun," kata Fauziah, di Jakarta, seperti dilansir Antara.

Menurut Fauziah, kakaknya yang bernama Suratni itu tengah berusaha menolong ibu dan anaknya, tapi malah ikut menjadi korban tersetrum.


Korban Menempel

kontrakan abu rara
Ilustrasi garis polisi. (Yandhi Deslatama/Liputan6.com)

Fauziah menuturkan, mendiang kakaknya telah bekerja sebagai pengasuh bayi di pihak keluarga korban selama sekitar dua tahun.

"Baby sitter sama bapak mau nolongin, ternyata lengket-lengketan. Menempel semua (korban), ini sudah dilepasin," kata Fauziah.

Dia mengatakan jenazah keempat korban baru dapat dievakuasi sekitar pukul 21.46 WIB. Jenazah Suratni rencananya langsung dibawa ke kampung halaman di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah untuk dimakamkan.

"Mau dibawa pulang langsung," ucap Fauziah.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya