Gempa Hari Ini Minggu 24 Juli 2022 Getarkan Indonesia Tiga Kali

Gempa hari ini, Minggu (24/7/2022) kembali menggetarkan Indonesia. Hingga pukul 19.15 WIB, ada tiga kali lindu yang terjadi.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 24 Jul 2022, 20:44 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2022, 20:44 WIB
Ilustrasi Gempa (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)
Ilustrasi Gempa (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Gempa hari ini, Minggu (24/7/2022) kembali menggetarkan Indonesia. Hingga pukul 19.15 WIB, ada tiga kali lindu yang terjadi.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), lindu pertama pada hari ini terjadi pukul 12:28:51 WIB di Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh.

Gempa bumi tersebut memiliki kekuatan magnitudo 4,7 dengan kedalaman 5 kilometer. Pusat gempa berada di darat 39 kilometer tenggara Kabupaten Aceh Selatan.

"Episenter gempa berada pada koordinat 3.15 Lintang Utara (LU)-97.57 Bujur Timur (BT)," terang BMKG melalui laman resminya www.bmkg.go.id.

BMKG menyatakan, gempa dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) II-III di Tapaktuan.

Kemudian pada pukul 13:46:41 WIB, lindu getarkan wilayah Ternate, Provinsi Maluku Utara. Episenter gempa berada garis Lintang 0.46 dan garis Bujur 126.35.

Lindu tersebut bermagnitudo 5,2 dengan kedalaman 10 kilometer. Pusat gempa berada 118 kilometer barat daya Ternate.

Dan pada sore hari pukul 17:20:55 WIB, gempa bumi terjadi di Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Pusat lindu berada di darat 14 kilometer barat laut Lombok Barat.

"Episenter lindu berada pada koordinat 8.56 Lintang Selatan (LS)-116.08 Bujur Timur (BT)," kata BMKG.

Gempa itu memiliki kekuatan magnitudo 2,9 dengan kedalaman 18 kilometer.

BMKG menyatakan, lindu dirasakan MMI (Modified Mercalli Intensity) III di Mataram dan Lombok Barat.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Antisipasi Gempa Bumi

Mitigasi Bencana.
Kegiatan simulasi mitigasi bencana kebakaran dan gempa bumi ini ditujukan untuk siswa-siswi SDN 5 Kebondalem, Kecamatan Bangorejo.

Ini yang harus dilakukan sebelum, sesaat, dan sesudah gempa bumi.

Sebelum Terjadi Gempa:

- Pastikan bahwa struktur dan letak rumah Anda dapat terhindar dari bahaya yang disebabkan oleh gempa, seperti longsor atau likuefaksi. Evaluasi dan renovasi ulang struktur bangunan Anda agar terhindar dari bahaya gempa bumi.

- Kenali lingkungan tempat Anda bekerja: perhatikan letak pintu, lift, serta tangga darurat. Ketahui juga di mana tempat paling aman untuk berlindung.

- Belajar melakukan P3K dan alat pemadam kebakaran.

- Catat nomor telepon penting yang dapat dihubungi pada saat terjadi gempabumi.

- Atur perabotan agar menempel kuat pada dinding untuk menghindari jatuh, roboh, bergeser pada saat terjadi gempabumi.

- Atur benda yang berat sedapat mungkin berada pada bagian bawah. Cek kestabilan benda yang tergantung yang dapat jatuh pada saat gempabumi terjadi

- Simpan bahan yang mudah terbakar pada tempat yang tidak mudah pecah agar terhindar dari kebakaran.

- Selalu mematikan air, gas dan listrik apabila tidak sedang digunakan.

- Siapkan alat yang harus ada di setiap tempat: Kotak P3K, senter/lampu baterai, radio, makanan suplemen dan air.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Selanjutnya

FOTO: Berlatih Melindungi Diri dari Gempa dan Tsunami
Anak-anak sekolah menggunakan tas mereka untuk melindungi diri saat latihan gempa dan tsunami di Tanjung Benoa, Kabupaten Badung, Bali, 24 Mei 2022. (SONY TUMBELAKA/AFP)

Saat Terjadi Gempa:

- Jika Anda berada dalam bangunan: lindungi badan dan kepala Anda dari reruntuhan bangunan dengan bersembunyi di bawah meja, cari tempat yang paling aman dari reruntuhan dan guncangan, lari ke luar apabila masih dapat dilakukan.

- Jika berada di luar bangunan atau area terbuka: Menghindar dari bangunan yang ada di sekitar Anda seperti gedung, tiang listrik, pohon. Perhatikan tempat Anda berpijak, hindari apabila terjadi rekahan tanah.

- Jika Anda sedang mengendarai mobil: keluar, turun dan menjauh dari mobil hindari jika terjadi pergeseran atau kebakaran.

- Jika Anda tinggal atau berada di pantai: jauhi pantai untuk menghindari bahaya tsunami.

- Jika Anda tinggal di daerah pegunungan: apabila terjadi gempabumi hindari daerah yang mungkin terjadi longsoran.

 

Selanjutnya

Gempa Bumi
Sejumlah pekerja dan pengunjung mall BSB berhamburan keluar gedung usai terjadi gempa bumi. (Liputan6.com/Istimewa)

Setelah Terjadi Gempa:

- Jika Anda berada di dalam bangunan, keluar dari bangunan tersebut dengan tertib. Jangan menggunakan tangga berjalan atau lift, gunakan tangga biasa. Periksa apa ada yang terluka, lakukan P3K, telepon atau mintalah pertolongan apabila terjadi luka parah pada Anda atau sekitar Anda.

- Periksa lingkungan sekitar Anda. Apabila terjadi kebakaran, apabila terjadi kebocoran gas, apabila terjadi hubungan arus pendek listrik. Periksa aliran dan pipa air, periksa apabila ada hal-hal yang membahayakan.

- Jangan memasuki bangunan yang sudah terkena gempa karena kemungkinan masih terdapat reruntuhan.

- Jangan berjalan di daerah sekitar gempa, kemungkinan terjadi bahaya susulan masih ada.

- Dengarkan informasi mengenai gempa bumi dari radio (apabila terjadi gempa susulan). Jangan mudah terpancing oleh isu atau berita yang tidak jelas sumbernya.

- Mengisi angket yang diberikan oleh instansi terkait untuk mengetahui seberapa besar kerusakan yang terjadi.

- Jangan panik dan jangan lupa selalu berdoa kepada Tuhan demi keamanan dan keselamatan kita semuanya.

Infografis Gempa Beruntun dan Kuat Guncang Majene - Mamuju. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Gempa Beruntun dan Kuat Guncang Majene - Mamuju. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya