Viral, Pengemudi Berpelat Dinas Cekcok dengan Sopir Taksi di Semanggi Jakpus

Pengemudi taksi merekam aksi arogan seorang pria paruh baya yang membawa kendaraan berpelat dinas.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 05 Jul 2024, 01:03 WIB
Diterbitkan 05 Jul 2024, 01:03 WIB
ilustrasi garis polisi (Merdeka.com)
ilustrasi garis polisi (Merdeka.com)

Liputan6.com, Jakarta - Dua orang pengemudi mobil terlibat cek-cok di Jalan Semanggi, Jakarta Pusat. Kejadian ini viral setelah rekaman video diunggah oleh salah satu akun media sosial instagram.

Terlihat, pengemudi taksi merekam aksi arogan seorang pria paruh baya yang membawa kendaraan berpelat dinas.

Dari percakapan di antara mereka berdua, cek-cok dipicu akibat pengemudi taksi yang menolak memberikan jalan. Kedua kendaraan itu pun menepi. Ketika itu, pengemudi berpelat dinas menghampiri sambil nyerocos kemudian direspon oleh pengemudi taksi.

Cek-cok berlanjut di tempat lain, pengemudi pelat dinas memalangi laju pengemudi taksi. Dia turun menghampiri pengemudi taksi. Bahkan, nyaris terjadi baku pukul.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Belum Ada Laporan

Terkait kejadian ini, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menerangkan, dirinya telah berkomunikasi dengan jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya. Sejauh ini, belum ada laporan yang diterima oleh kepolisian dari kedua belah pihak.

"Apabila ada yang merasa dirugikan silahkan bisa melapor ke Polsek, Polres atau Direktorat lalu lintas," kata Ade Ary kepada wartawan, Kamis (4/7/2024).


Selalu Hati-Hati

Terlepas dari itu, Ade Ary mengimbau kepada pengguna jalan untuk lebih berhati-hati.

"Kalau ada perselisihan paham di jalan jangan emosi, selesaikan dengan cara baik baik, jangan emosi nanti akhirnya masalah tidak selesai khawatirnya akan menimbulkan masalah baru," tandas dia.

Infografis tingkat kriminalitas indonesia
Aksi penganiayaan terus bertambah (liputan6.com/abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya