Gereja di Cimanggis Depok Kebakaran, Sempat Terdengar Ledakan

Proses pemadaman sempat terkendala mesin Power Take Off (PTO) pada mobil milik UPT DPKP Cimanggis yang tidak berfungsi. Api akhirnya berhasil dipadamkan setelah mendapatkan bantuan tambahan dari UPT DPKP Pos Merdeka, Mako DPKP Kota Depok.

oleh Dicky Agung Prihanto diperbarui 24 Jul 2024, 01:05 WIB
Diterbitkan 24 Jul 2024, 01:05 WIB
Gereja di Jalan Raya Bogor Kota Depok Kebakaran
Petugas DPKP Kota Depok melakukan pendinginan usai kebakaran Gereja Sidang Tuhan Jemaat Agape Ministry di Jalan Raya Bogor, Depok, Jawa Barat. (Liputan.com/Dicky Agung Prihanto)

Liputan6.com, Depok - Kebakaran melanda bangunan Gereja Sidang Tuhan Jemaat Agape Ministry di Jalan Raya Bogor, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat pada Selasa (23/7/2024) malam.

Pada peristiwa itu, sempat terdengar suara ledakan dari dalam gereja yang terbakar. Selain itu, mobil pemadam milik Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok juga sempat mengalami kendala pada mesin Power Take Off (PTO).

Komandan Regu UPT DPKP Cimanggis, Johan Yakub mengatakan, pihaknya menerima laporan dari lima orang yang datang ke kantor UPT Cimanggis untuk meminta pertolongan pemadaman api yang membakar Gereja Sidang Tuhan Jemaat Agape Ministry.

Sekitar pukul 20.00 WIB, pihaknya langsung bergerak untuk melakukan pemadaman dengan menurunkan dua unit mobil pompa 3.500 dan 8.000 unit.

"Sesampainya di lokasi kami langsung melakukan pemadaman terhadap api yang sudah membakar Gereja dan sempat terdengar ledakan satu kali dari area dapur gereja," ujar Johan saat ditemui Liputan6.com, Selasa (23/7/2024) malam.

Saat melakukan pemadaman api, kendaraan milik UPT DPKP Cimanggis mengalami kendala pada mobil 1.000 liter, yakni PTO yang tidak berfungsi. Pihaknya pun langsung mendapatkan bantuan dari UPT DPKP Pos Merdeka, Mako DPKP Kota Depok sehingga api dapat segera dipadamkan.

"Tadi saat kejadian gerakan angin ke arah utara sehingga tidak menyambar rumah yang berdekatan dengan gereja," ucap Johan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Api Berhasil Dipadamkan

Gereja di Jalan Raya Bogor Kota Depok Kebakaran
Petugas DPKP Kota Depok melakukan pendinginan usai kebakaran Gereja Sidang Tuhan Jemaat Agape Ministry di Jalan Raya Bogor, Depok, Jawa Barat. (Liputan.com/Dicky Agung Prihanto)

Johan menjelaskan, petugas berusaha merangsek memasuki area dapur gereja dan tempat ibadah di dalam gereja.

Menurutnya, lokasi tersebut terdapat api yang membakar area dapur, alat musik gereja, dan kursi ibadah di dalam gereja yang diduga menyebabkan api membesar.

"Sekitar 60 menit api berhasil dipadamkan sekaligus melakukan pendinginan untuk memastikan api telah padam," jelas Johan.

Saat disinggung soal kendala PTO, Johan mengungkapkan, PTO mobil pemadam milik UPT DPKP Cimanggis tidak dapat difungsikan.


Tidak Ada Korban

Gereja di Jalan Raya Bogor Kota Depok Kebakaran
Petugas DPKP Kota Depok melakukan pendinginan usai kebakaran Gereja Sidang Tuhan Jemaat Agape Ministry di Jalan Raya Bogor, Depok, Jawa Barat. (Liputan.com/Dicky Agung Prihanto)

Untuk mempercepat melakukan penanganan, pihaknya memfungsikan PTO pada mobil pemadam unit 8.000 liter dengan melakukan sambungan selang untuk mendorong air dari mobil pemadam ke bangunan gereja yang terbakar.

"Ada sekitar 80 meter selang kita sambung ke arah gereja, mobil 8.000 unit tidak bisa masuk ke dalam karena jalan yang sempit," ungkap Johan.

Johan menambahkan, DPKP Kota Depok telah berhasil melakukan pemadaman dan tidak ada korban luka maupun jiwa pada peristiwa kebakaran Gereja Sidang Tuhan Jemaat Agape Ministry.

Johan belum mengetahui penyebab kebakaran yang terjadi pada Gereja Sidang Tuhan Jemaat Agape Ministry. "Kalau penyebabnya kami belum mengetahui, kami fokus pada pemadaman," pungkas Johan.

INFOGRAFIS JOURNAL_ 10 Provinsi di Indonesia dengan Hutan Riskan Kebakaran
INFOGRAFIS JOURNAL_ 10 Provinsi di Indonesia dengan Hutan Riskan Kebakaran (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya