Liputan6.com, Jakarta Manajemen Hotel Orchardz, Sawah Besar, Jakarta Pusat mengaku kecolongan dengan digelarnya kontes kecantikan waria di hotelnya. Director of Sales Hotel Orchardz, Achmad Gandy mengaku awalnya mendapatkan informasi acara yang digelar hanya gala dinner.
"Mereka itu menganggap acara biasa saja, karena mereka menuangkan ekspresinya saja. Dan mereka pakai Orchard itu menggunakan nama gala dinner,” kata Director Of Sales Hotel Orchardz, Achmad Gandy kepada wartawan, Rabu (7/8/2024).
Menurutnya, apabila pihak hotel tahu sedari awal lokasinya disewa untuk kontes kecantikan waria. Maka Manajemen Hotel Orchardz akan menolak, karena akan memberi dampak negatif.
Advertisement
"Kalau kita tahu acaranya seperti itu pasti kita larang. Ya tidak mungkinlah istilahnya kita cari penyakit dengan terima agenda seperti itu. Apalagi kita kerap terima event kegiatan kementerian, keagamaan,” ucapnya.
Oleh sebab itu, Achmad mengaku pihaknya kecolongan dengan adanya gelaran tersebut yang dipesan awalnya merupakan gala dinner. Dimana semua proses penjagaan dilakukan oleh pihak internalnya tanpa melibatkan hotel.
"Yang jadi masalah adalah ketika dibilang gala dinner mereka kontes acara dan itu tanpa pelaporan ke kami. Kami pun kecolongan. Dan pada saat acara itu di jaga oleh mereka dan yang masuk harus pakai gelang komunitas mereka,” tuturnya.
Polisi Usut Penyelenggara
Sebelumnya, Beredar video di media sosial adanya sebuah kontes kecantikan transgender. Usut punya usut, acara itu digelar di salah satu hotel di Jakarta.
Alhasil, Pemkot Jakarta Pusat bersama Polres Metro Jakarta Pusat berkoordinasi membahas tindak lanjut buntut diselenggarakannya kontes tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Kapolres Metro Jakpus, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro. Dia mengatakan rapat diadakan di Pemkot Jakarta Pusat pada hari ini, Rabu, 7 Juli 2024.
"Jam 13 nanti akan dirapatkan di kantor Pemkot Jakpus," kata dia dalam keterangan tertulis.
Susatyo mengatakan, rapat juga dihadiri Satpol PP dan perwakilan dari Suku Dinas Pariwisata Jakarta Pusat. Susatyo belum membeberkan lebih jauh terkait hal ini.
"Selesai rapat rencana akan disampaikan," kata Susatyo.
Advertisement
Dihadiri Banyak Penonton
Kejadian itu sebagaimana unggahan akun Instagram @terang_media yang menyebut kontes kecantikan transgender itu digelar pada 4 Agustus 2024.
"Dalam video itu terlihat juga pihak penyelenggara kemudian mahkota kepada sang pemenang disusul riuh penonton dan rasa haru oleh sang pemenang," tulis keterangan dalam akun tersebut.
Adapun dalam video itu tampak seorang peserta transgender yang mengenakan selempang bertuliskan Aceh dinobatkan sebagai pemenang.
Reporter: Bachtiarudin Alam
Sumber: Merdeka.com