Bukan Jokowi, Bahlil Pilih Agus Gumiwang Kartasasmita Sebagai Ketua Dewan Pembina Golkar

Bahlil menjelaskan, Agus Gumiwang Kartasasmita dipilih agar mekanisme tatanan pelaksanaan Partai Golkar bisa bersatu padu bekerja sama bergandengan tangan dengan satu tujuan memenangkan pada Pilkada 2024.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 22 Agu 2024, 15:44 WIB
Diterbitkan 22 Agu 2024, 15:43 WIB
Jadi Calon Ketua Umum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia Hadiri Pembukaan Munas ke-XI 2024
Munas ke-XI Partai Golkar tahun 2024 dibuka langsung Plt Ketua Partai Golkar Agus Gumiwang Kartasasmita. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Teka-teki ketua Dewan Pembina Partai Golkar periode 2024-2029 akhirnya terjawab. Agus Gumiwang Kartasasmita (AGK) yang dipilih Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia untuk mengisi posisi tersebut, usai ramai dikabarkan akan diisi Presiden Joko Widodo.

Bahlil mengatakan, posisi itu sangat penting di tubuh organisasi partai berlambang Pohon Beringin, sehingga perlu keyakinan kuat hingga memberikan posisi tersebut kepada Agus Gumiwang Kartasasmita.

"Ini adalah salah satu dewan yang sangat penting, atas dasar pertimbangan matang dan penuh diskusi dengan berbagai stakeholder Partai Golkar dan memang agak sedikit membutuhkan energi dalam membangun kesepahaman untuk melahirkan sebuah kesepakatan kesepakatan. Kami memutuskan dan menetapkan Bapak Agus Gumilang Kartasasmita sebagai Ketua Dewan Pembina DPP Golkar tahun 2024-2029," kata Bahlil di Kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli, Slipi Jakarta Barat, Kamis (22/8/2024).

Bahlil menjelaskan, Agus Gumiwang dipilih agar mekanisme tatanan pelaksanaan Partai Golkar bisa bersatu padu bekerja sama bergandengan tangan dengan satu tujuan memenangkan pada Pilkada 2024. Selain itu, AGK diyakini juga mampu membawa partai menyongsong Pileg 2029 untuk mendapatkan hasil terbaik.

Sebagai informasi, selain ketua dewan pembina, Bahlil juga mengumumkan nama-nama lain seperti sekjen dan wakil ketua umum. Mereka adalah Sarmuji sehagai sekretaris jenderal (Sekjen).

Kemudian bendahara umum yaitu Sari Yulianti. Sari adalah ketua OC rapimnas dan munas ke-XI Partai Golkar yang berlangsung kemarin di JCC.

"Kemarin di sambutan saya ada terselip namanya, saya bilang bahwa ini berarti harus jadi pengurus," kata Bahlil.

Posisi Wakil Ketua Umum Golkar

Terpilih Secara Aklamasi, Bahlil Lahadalia Resmi Jadi Ketua Umum Partai Golkar
Selanjutnya, Bahlil Lahadalia bertugas menyusun perangkat Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar periode 2024-2029. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Bahlil melanjutkan, jajaran wakil ketua umum yang ditunjuk hari ini baru sebagian. Mereka adalah Adies Kadir yang sebelumnya juga menjabat di posisi yang sama. Kemudian, Ace Hasan Syadzili yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPP kini diamanahkan sebagai wakil ketua umum.

"Berikutnya adalah Melkiades Lakalena dan Wihaji sebagai wakil ketua umum," ungkap Bahlil.

Berikutnya, Bahlil juga menunjuk seorang perempuan sebagai wakil sekjen, Puteri Komarudin dan terakhir, Bahlil juga mempercayakan posisi Wakil Bendahara Partai kepada Dyah Roro Esti.

"Jadi itu saja dulu yang perlu saya umumkan selebihnya akan diselesaikan dalam kurun waktu yang sesingkat-singkatnya," tandas Bahlil.

Jokowi Jawab Isu Jadi Ketua Dewan Pembina Golkar: Tanyakan pada Ketum, Jangan ke Saya

Berkemeja Kuning, Presiden Jokowi Hadiri Penutupan Munas XI Partai Golkar 2024
Presiden Jokowi juga mengaku dirinya sangat teduh dan merasakan kenyamanan saat berada di Partai Golkar. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menjawab isu dirinya bakal menjadi Ketua Dewan Pembina Partai Golkar. Dia meminta agar hal tersebut ditanyakan kepada Ketua Umum Partai Golkar yang baru dilantik, Bahlil Lahadalia.

"Tanyakan pada Ketua Umum Golkar. Jangan tanya saya," kata Jokowi kepada wartawan usai menghadiri penutupan Munas XI Partai Golkar di JCC Senayan Jakarta, Rabu (21/8/2024).

Jokowi sendiri memakai kemeja kuning polos saat menghadiri penutupan Munas XI Partai Golkar. Padahal, Jokowi biasanya memakai kemeja batik atau putih saat menghadiri acara partai politik.

Partai Golkar sendiri identik dengan warna kuning. Jokowi menjelaskan dirinya sengaja mengenakan kemeja kuning untuk menghargai acara Partai Golkar.

"Ini saya hadir dan sekali lagi ingin menghargai yg punya hajatan besar Partai Golkar. Enggak ada masalah," ujarnya.

Jokowi mengaku sangat teduh dan merasakan kenyamanan saat berada di Partai Golkar. Kendati cuaca sedang panas, Jokowi mengatakan Partai Golkar yang berlambang pohon beringin tetap terasa sejuk.

"Berada di bawah pohon beringin (Partai Golkar) membuat kita lebih teduh, malam hari ini saya merasa sangat teduh, membuat kita lebih nyaman. Malam hari ini saya juga merasa lebih nyaman," ucap Jokowi.

 

Infografis Muncul Wacana Jokowi Jadi Ketua Dewan Pembina Partai Golkar. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Muncul Wacana Jokowi Jadi Ketua Dewan Pembina Partai Golkar. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya