Liputan6.com, Jakarta - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, mengaku belum menerima pesan WhatsApp dari Bakal Calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta, Ridwan Kamil.
Hal itu disampaikan Ahok menyanggah pernyataan Ridwan Kamil yang mengklaim telah memperoleh balasan pesan terkait ajakan silaturahmi.
Baca Juga
"Saya bingung pada ramai nanyain saya pak Ridwan punya WhatsApp saya, saya juga punya WhatsApp beliau tapi ga masuk WA-nya, mungkin tes pasar kali ya," ucap Ahok kepada wartawan, Kamis (19/9/2024).
Advertisement
Ahok mengatakan, siap bertemu dengan Ridwan Kamil. Apalagi, niatnya untuk menjalin silaturahmi.
"Kalau mau bersilaturahmi ya gaboleh ditolak ya. Saya mah ok aja ko, kalau Pak Ridwan mau ketemu saya ok aja tinggal nunggu waktu aja," ucap dia.
Ahok juga membantah tudingan kesal kala membalas pesan WhatsApp dari Ridwan Kamil. Dia justru bingung mengapa muncul pernyataan demikian.
"Masa gua mesti bukain WhatsApp nya tunjukkin, saya mah orang biasa WhatsApp juga saya balas semua orang tau nomor WhatsApp saya kok. Saya juga bingung," ucap dia.
Kompetisi Secara Sehat
Bila bertemu nanti, Ahok akan memberikan pesan kepada Ridwan Kami agar bertanding secara sehat. Menurut dia, semua kandidat di Pilgub Jakarta punya rekam jejak yang baik, sehingga hal itulah yang harus ditonjolkan untuk mendapatkan dukungan dari publik.
"Saya kira sih kalau mau saya sampaikan kepada beliau, ya bertanding lah dengan program ya. Kan sama-sama punya rekam jejak, mas Pram punya, semua punya, ya gak usah sesuatu yang membuat pecah-belah bangsa, gak usah lah, kita ngomong aja program nya apa, semua kita menghadapi kesulitan ekonomi yang sama," ucap dia.
Advertisement
Tanggung Jawab Besar
"Sebetulnya siapa pun yg mau jadi gubernur, tanggung jawabnya besar sekali, untuk hadapi situasi ekonomi global, saya sama pak Ridwan oke kok, temen kok. Dulu sering ketemu juga," dia menandaskan.