Pengemis Padati Kawasan Vihara Dharma Bakti, Harap Angpao Imlek

Para pengunjung Vihara Dharma Bakti terus berdatangan untuk beribadah atau sekadar mengunjungi vihara tua itu saat Imlek.

oleh Mevi Linawati diperbarui 29 Jan 2025, 17:18 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2025, 17:17 WIB
Suasana Wihara Dharma Bakti, Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Barat saat Imlek 2023
Suasana Wihara Dharma Bakti, Petak Sembilan, Glodok, Jakarta Barat saat Imlek 2023, Minggu (22/1/22023). (Liputan6.com/ Muhammad Radityo Priyasmoro)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Ratusan pengemis dari berbagai jenjang usia memadati sekitar Vihara Dharma Bakti, Tamansari, Jakarta Barat, di Hari Raya Imlek 2576 Kongzili, Rabu (29/1/2025).

Para pengemis itu menunggu pembagian angpao atau pembagian hadiah Imlek dari Vihara Dharma Bakti serta dari pengunjung vihara tertua di Jakarta tersebut.

Rosma, wanita asal Tanjung Priok, Jakarta Utara, telah berada di sekitar Vihara Dharma Bakti sejak Selasa 28 Januari 2025 untuk mencari angpao dari para pengunjung.

"Sudah dari kemarin di sini. Hari ini tadi belum dapat (angpao) apa-apa," kata Rosma, seperti dikutip dari Antara.

Rosma bersama suami dan para pengemis lainnya duduk di emperan toko sepanjang Jalan Kusuma.

Sesekali jika ada pengunjung vihara yang baru turun dari mobil, Rosma dan lainnya mendatangi mobil tersebut berharap ada angpao yang bakal dibagikan.

"Tadi ada ibu-ibu tangannya luka gara-gara rebutan angkapo," kata Rosma sambil menunjukkan tangan kirinya.

Sedangkan Rohim, seorang pria asal Tegal, Jawa Tengah, datang bersama sembilan orang temannya ke Vihara Dharma Bakti untuk mencari angpao.

"Kita ada 10 orang, datang dari Tegal pakai bus," kata Rohim sambil memegang sebuah gitar kecil khas pengamen jalanan.

Rohim juga mengaku sudah berhasil berada di sekitar lingkungan vihara sejak Selasa (28/1) bersama teman-temannya.

"Kita nginap di sini dari kemarin," kata Rohim menunjuk ke emperan toko tempatnya duduk.

Para pengunjung Vihara Dharma Bakti terus berdatangan untuk beribadah atau sekadar mengunjungi vihara tua itu. Sebagian besar dari mereka datang dalam rombongan keluarga.

Para petugas keamanan termasuk TNI, polisi dan Satpol PP mengamankan sekitar vihara agar para pengemis tidak memenuhi area dalam vihara tersebut.

 

Ucapkan Selamat Tahun Baru Imlek, Menag: Semoga Indonesia Makin Maju dan Makmur

Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar.
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar. (Foto: dokumentasi Kemenag)... Selengkapnya

Sementara itu, Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili kepada umat Khonghucu dan seluruh warga yang merayakannya. Melalui momentum ini, Menag berharap Indonesia ke depan semakin maju dan sejahtera.

Adapun Imlek 2576 Kongzili diperingati bertepatan pada Rabu, 29 Januari 2025. Menag mengajak warga yang merayakan untuk menjadikan Imlek tahun ini sebagai momentum memperbaiki diri, meluruskan hati, dan meneguhkan komitmen untuk terus mengambil peran dan kontribusi positif dalam pembangunan negeri.

"Semoga Indonesia makin maju, adil, makmur, dan sejahtera," ujar Menag Nasaruddin di Jakarta, Selasa (28/1/2025).

"Gong He Xin Xi, Wan Shi Ru Yi. Selamat Tahun Baru Imlek, semoga berlaksa persoalan dapat teratasi," tambah dia.

Menag mengapresiasi tema Perayaan Imlek Nasional tahun ini, yaitu 'Perilaku Lurus Pemimpin akan Meluruskan Hati Seluruh Rakyat'. Tema ini mengingatkan Menag pada salah satu pesan Presiden Prabowo Subianto bahwa ikan busuk berasal dari kepalanya.

"Tema dan pesan ini mengajarkan kepada kita tentang pentingnya integritas dan keteladanan. Sebab, setiap kita adalah pemimpin dan akan diminta pertanggungjawaban atas kepemimpinannya," ucap Menag.

Amalkan Ajaran Agama Masing-Masing

Menag Nasaruddin Umar
Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar memberikan pesan kepada umat Islam agar senantiasa mendirikan sholat. Pesan itu disampaikan dalam rangka memperingati Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW. (Foto: Humas Kemenag)... Selengkapnya

Menag juga mengajak umat Khonghucu dan umat beragama lainnya untuk mengamalkan ajaran agamanya masing-masing dengan sebaik-baiknya. Sebab, jika umat beragama menjalankan ajaran agama dengan sebaik-baiknya, Menag yakin Indonesia akan semakin damai dan sejahtera.

"Semakin dekat kita dengan ajaran agama masing-masing, maka akan semakin dekat dengan agama lain. Karena semua agama itu banyak persamaannya, lebih sulit mencari perbedaan antara agama yang satu dengan lainnya," sebut Menag.

"Semakin religius umat beragama, semakin kerukunan dan kedamaian umat akan terwujud," sambungnya.

 

Infografis Tradisi Tahun Baru Imlek
Tradisi-tradisi saat perayaan Tahun Baru Imlek (dok.Liputan6.com/Trie Yasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya