Wagub Rano: Susu Penting untuk Anak, Sudah Diprogramkan di DKI

Wagub mengatakan susu mengandung gizi yang esensial untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan anak.

oleh Tim News Diperbarui 07 Mar 2025, 18:45 WIB
Diterbitkan 07 Mar 2025, 16:31 WIB
Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno (Istimewa)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno (Istimewa)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Rano Karno menekankan pentingnya asupan susu untuk pertumbuhan anak sehingga memasukannya ke dalam program makan bergizi gratis (MBG).

“Susu penting bagi anak dan sudah diprogramkan di DKI. Untuk anak SD disarankan minum susu hangat. Bukan berarti susu pack (kemasan) itu tidak bagus, tapi untuk anak SD sebaiknya susu yang hangat,” kata Rano seperti dilansir Antara.

Wagub mengatakan susu mengandung gizi yang esensial untuk mendukung pertumbuhan dan kesehatan anak.

Namun, dia mengakui belum tentu semua anak terutama di Jakarta mendapatkannya karena terkendala ekonomi.

“Sangat penting (kebutuhan susu), karena belum tentu anak-anak, maaf mungkin dari keluarga yang tidak semua bisa memberikan susu,” ujar Rano.

Dia menegaskan pemilihan susu terutama untuk anak sekolah tidak dilakukan secara sembarangan. Merujuk anjuran pakar kesehatan, pemberian susu disesuaikan dengan usia pertumbuhan anak. Anak-anak, saran Rano, langsung meminumnya dalam kondisi masih hangat.

Promosi 1

Gizi Seimbang

Sementara itu, politisi sekaligus anggota DPR RI periode 2014–2024 Ribka Tjiptaning berpendapat program MBG yang mengedepankan gizi seimbang sudah tepat.

Apalagi, kata dia, program ini juga menyasar balita, ibu hamil, dan ibu menyusui yang merupakan sosok kunci memberantas stunting.

“Saya senang banget sarapan sehat dan gizi seimbang ini menyasar ibu hamil dan menyusui,” ungkap Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kesehatan itu.

Karena itu, Ribka mendukung penuh implementasi program MBG dapat terus berjalan sebagaimana mestinya.

Adapun Rano dan Ribka sempat menghadiri kegiatan pemberian MBG dalam rangka peringatan Hari Gizi Nasional 2025 di kawasan Tanah Abang, Rabu (26/2).

Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 124 porsi makanan bergizi seimbang dibagikan sesuai kebutuhan gizi tiap kelompok. Dari jumlah tersebut, sebanyak 52 paket diberikan pada balita, 52 paket untuk ibunya, satu ibu hamil, dan 19 ibu menyusui.

Menu yang diberikan saat sarapan kala itu terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, serat dan air. Selain itu, ditambahkan juga susu pertumbuhan dengan estimasi total kandungan gizi 150-180 kkal, yang terdiri dari 5-7 gram lemak dan protein, 200-300 mg kalsium, 2-4 mg zat besi, serta vitamin A, D, E, K, dan B kompleks.

Infografis Besaran Kenaikan Gaji Guru ASN dan Non-ASN 2025
Infografis Besaran Kenaikan Gaji Guru ASN dan Non-ASN 2025. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya