[VIDEO] Sistem Pendaftaran Sekolah Online Dikeluhkan Wali Murid

Pemberlakukan dua jalur ini dianggap lebih memberi kesempatan bagi calon siswa yang tinggal dan berdomisili di sekitar sekolah.

oleh Nadya Isnaeni Panggabean diperbarui 25 Jun 2013, 13:50 WIB
Diterbitkan 25 Jun 2013, 13:50 WIB
daftar-online-130625b.jpg
Sistem pendaftaran sekolah secara online yang dilakukan di Jakarta menuai keluhan orangtua murid. Mereka mengeluhkan, terutama masalah pembagian pendaftaran melalui jalur umum dan jalur lokal.

Sistem ini dianggap membatasi kesempatan masing-masing siswa apalagi untuk calon siswa dari luar DKI Jakarta. Pemberlakukan 2 jalur ini dianggap lebih memberi kesempatan bagi calon siswa yang tinggal dan berdomisili di sekitar sekolah.

Pada hari ke-2 proses verifikasi data calon siswa baru masih berlangsung, seperti yang terjadi di SMA Negeri 70 Bulungan, Jakarta Selatan ini. Calon siswa didampingi orang tua membawa berkas pendaftaran online dan dokumen pendukung lainnya.

"Dapat kesempatan sih sekarang lokal. Tapi kan cuma 45 persen yah. Nanti kalau misalnya mental lagi, kita kan harus sistem rayon, kita yang domisilinya beda, nggak bisa milih lagi," ujar Ria, salah satu wali murid, kepada Liputan 6 Siang SCTV, Selasa (25/6/2013).

Siswa yang berasal dari luar rayon sekolah tujuan bisa mendaftar melalui jalur umum. Namun untuk siswa yang berdomisili di rayon sekolah tujuan dan tidak lolos di jalur umum masih dapat berkompetisi di jalur lokal. Sistem pendaftaran umum berlangsung dari 22-25 Juni. Sedangkan sistem pendaftaran lokal dilaksanakan pada 1-3 Juli mendatang. (Ndy/Mut)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya