Kebakaran kembali terjadi di Ibukota. Kali ini api meludeskan kawasan padat penduduk di Jalan Mangga Besar II, Kelurahan Taman Sari, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat. Akibatnya, 80 rumah penduduk hangus.
"Data sementara dari Kelurahan dan tim dilapangan, api menghanguskan 80 rumah dan sebanyak 150 KK (kepala keluarga) atau 450 jiwa mengungsi di mesjid al-mujahidin," kata Kasie Informatika Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Bambang Surya Putra mengatakan, kepada Lipuatan6.com, Selasa (16/10/2013).
Bambang menjelaskan, aksi si jago merah ini terjadi sejak pukul 02.30 dini hari di 3 RT yakni RT 07, 08, 09 RW 02. "Hingga saat ini masih dalam proses pendinginan petugas pemadam kebakaran."
Sebanyak 32 unit Damkar dan 160 personil pemadam kebakaran dikerahkan dalam pemadaman api. Dinas Sosial kini telah menyediakan makan pagi dan air minum. Di lokasi bencana Dinsos juga telah mendirikan Posko kesehatan dan Dapur Umum.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD DKI Jakarta Kukuh Hadi Santoso telah memberikan perintah Dinas Kebersihan menyiapkan toilet dan armada truk, untuk mengangkut puing-puing kebakran.
"Dinas Pendidikan untuk mendata anak-anak usia sekolah untuk penyiapan seragam dan buku-buku yang mungkin terbakar, PDAM untuk mensuplai air bersih. Satpol PP, Pemerintah Kelurahan atau Kecamatan dan BPBD dalam penanganan SDM pembersihan, dan hal lainnya terkaait penanganaan pengungsi," jelas Kukuh. (Rmn/Ism)
"Data sementara dari Kelurahan dan tim dilapangan, api menghanguskan 80 rumah dan sebanyak 150 KK (kepala keluarga) atau 450 jiwa mengungsi di mesjid al-mujahidin," kata Kasie Informatika Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi DKI Bambang Surya Putra mengatakan, kepada Lipuatan6.com, Selasa (16/10/2013).
Bambang menjelaskan, aksi si jago merah ini terjadi sejak pukul 02.30 dini hari di 3 RT yakni RT 07, 08, 09 RW 02. "Hingga saat ini masih dalam proses pendinginan petugas pemadam kebakaran."
Sebanyak 32 unit Damkar dan 160 personil pemadam kebakaran dikerahkan dalam pemadaman api. Dinas Sosial kini telah menyediakan makan pagi dan air minum. Di lokasi bencana Dinsos juga telah mendirikan Posko kesehatan dan Dapur Umum.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BPBD DKI Jakarta Kukuh Hadi Santoso telah memberikan perintah Dinas Kebersihan menyiapkan toilet dan armada truk, untuk mengangkut puing-puing kebakran.
"Dinas Pendidikan untuk mendata anak-anak usia sekolah untuk penyiapan seragam dan buku-buku yang mungkin terbakar, PDAM untuk mensuplai air bersih. Satpol PP, Pemerintah Kelurahan atau Kecamatan dan BPBD dalam penanganan SDM pembersihan, dan hal lainnya terkaait penanganaan pengungsi," jelas Kukuh. (Rmn/Ism)