Panglima TNI: Helikopter MI-17 Bandel

Panglima TNI Jenderal Moeldoko menjelaskan, helikopter MI-17 tahun 2010 itu terbilang bandel.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 12 Nov 2013, 04:05 WIB
Diterbitkan 12 Nov 2013, 04:05 WIB
panglima-moeldoko-131003d.jpg
Panglima TNI Jenderal Moeldoko memastikan, Helikopter MI-17 milik TNI Angkatan Darat yang terjatuh di daerah perbatasan Kecamatan Baku Hulu, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara pada Sabtu 9 November, dalam kondisi baik.

Bahkan Moeldoko menjelaskan, helikopter keluaran tahun 2010 itu terbilang bandel. Dia pun mengaku pernah menguji coba helikopter tersebut.

"Helikopter ini cukup bandel, saya sering pakai karena kita yakini helikopter itu bandel," kata Moeldoko di Gedung Kesenian Jakarta, Pasar Baru, Jakarta Pusat, Senin (11/11/2013).

Dia menambahkan, sebelum terjadi peristiwa menewaskan 14 kru dan penumpang, serta 5 lainnya luka-luka, helikopter nahas itu bahkan sempat transit di 1 tempat sebelum akhirnya mengalami kecelakaan.

"Sebelum ke situ (lokasi kecelakaan), dari Tarakan menuju satu tempat, dia turun mengangkut orang terus terbang lagi, jadi kondisi baik," tambah Moeldoko.

Dia mengatakan, helikopter itu tengah mengangkut barang-barang material yang akan digunakan untuk membangun pos keamanan di daerah yang berbatasan dengan Malaysia tersebut.

"Betul, memang prajurit kami sedang membangun pos disana, makanya ada masyarakat sipil yang kita bawa untuk membantu disana sebagai tukang," jelas Moeldoko. (Mvi)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya