Hari Guru Ternyata Banyak Dilupakan Siswa

Para pelajar ada yang mengaku lupa hari guru lantaran hari guru bukan tanggal merah. Ada juga yang beralasan karena tidak semeriah HUT RI.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 25 Nov 2013, 17:15 WIB
Diterbitkan 25 Nov 2013, 17:15 WIB
ultah-guru-131125b.jpg
Hari guru yang jatuh setiap 25 November tak selalu diingat para murid sekolah, baik di tingkat sekolah dasar hingga tingkat atas. Umumnya, mereka mengaku tak mengingat hari guru karena tak ada yang berbeda setiap tahunnya. Perayaan pun jarang terlihat digelar di sekolahan meski tak bisa dipungkiri guru adalah profesi mulia.

"Saya pernah kasih bunga ke guru. Dulu itu bareng sama anak-anak lain. Kalau sekarang hari guru saya nggak ingat. Soalnya nggak dikasih tanggal merah sih," ujar Rizki, salah seorang siswa sekolah menengah atas di Jakarta Utara, Senin (25/11/2013).

Hal senada diungkapkan Dewi. Siswi sekolah menengah atas yang juga asal Jakarta Utara ini berpendapat, seharusnya saat peringatan hari guru ada penghargaan kepada para guru. Selain menjadi tanggal merah, harusnya hari guru ini digelar lomba guru teladan.

"Ya kasih libur aturan, kan Senin sampai Sabtu ngajar terus. Atau nggak tetap masuk tapi diisi perlombaan kaya 17 Agustus-an, tapi guru semua pesertanya," ujar Dewi mengusulkan. (Rmn/Mut)

[Baca juga: Kisah Guru Honorer, Takut Dipecat Hingga Sedih Saat Gajian]

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya